Waspada ISPA Kota Palangkaraya Tertinggi di Kalteng pada Agustus 2023, Diskes: Perbanyak Minum Air
Kabid P2P Dinas Kesehatan (Diskes) Kalteng, Riza Syahputra menyebut, Kota Palangkaraya menjadi yang tertinggi pada Agustus 2023.
Penulis: Lidia Wati | Editor: Haryanto
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Memasuki musim kemarau, masyarakat diminta mewaspadai mewaspadai penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid P2P) Dinas Kesehatan (Diskes) Kalteng, Riza Syahputra menyebut, Kota Palangkaraya menjadi yang tertinggi kasus ISPA pada Agustus 2023.
Jumlah kasus ISPA itu tercatat 1.748 di Kota Palangkaraya.
Adapun di Murung Raya sebanyak 542 kasus.
"Data ISPA di Kalteng Tahun 2023 untuk Kotawaringin Barat pada Agustus sebanyak 737 kasus," ujarnya kepada TribunKalteng.com, pada Minggu (17/9/2023).
Baca juga: ISPA di Palangkaraya Agustus 2023 Capai 901 Kasus Paling Tinggi Hingga Saat Ini
Di kabupaten lainnya, di Kotawaringin Timur pada Agustus sebanyak 1.153 kasus.
Sedangkan, Kapuas sebanyak 958 kasus, dan Barito Selatan ada 1.170 kasus.
"Kemudian Barito Utara sebanyak 729 kasus, Sukamara 0 kasus, Lamandau 31 Kasus, dan Seruyan 159 kasus," katanya.
Selanjutnya, di Katingan 178 kasus, Pulang Pisau 975 kasus, Gunung Mas 211 kasus, dan Barito Timur 835 kasus.
"Dari keseluruhan kasus ISPA yang ada di kabupaten/kota di Kalimantan Tengah sebanyak 9.224 kasus," sebutnya.
Baca juga: Kasus Penyakit ISPA Mulai Meningkat di Kotim, Dinkes Ingatkan Masyarakat Jaga Kesehatan
Ia mengungkapkan, penanganan ISPA ringan bisa dilakukan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) seperti di Puskesmas Pembantu (Pustu), Puskesmas, praktek dokter.
Sedangkan, untuk kasus berat dapat ditangani di RSUD kabupaten dan kota.
"Imbauan pada masyarakat, mengurangi kegiatan di luar rumah, bila terpaksa keluar rumah silakan menggunakan masker N95. Banyak minum air putih, makan-makanan yang bergizi, 4 sehat 5 sempurna," ujarnya.
Ia menyampaikan, segera berobat ke Fasyankes terdekat jika mengalami batuk, pilek, dan sesak napas.
(TribunKalteng.com)
Damkar Palangka Raya Evakuasi ODGJ Bawa Guting di Lorong Puskesmas Pahandut |
![]() |
---|
Penjelasan BMKG Barito Utara Masih Diguyur Hujan Meski Masuk Musim Kemarau |
![]() |
---|
Rawan Pohon Tumbang dan Puting Beliung BPBD Palangka Raya Warga Waspada Cuaca Ekstrem saat Kemarau |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca BMKG, Hujan Guyur Kotim Sore ini Meski Sudah Masuk Puncak Musim Kemarau |
![]() |
---|
BMKG Ungkap Penyebab Banjir di Gunung Mas Kalteng saat Musim Kemarau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.