Liga 1 2023

Oknum Supporter Laga Persis vs PSIS Semarang Bakar Motor Guru, Pemilik Pasrah Hutang Belum Lunas

Kesedihan mendalam dialami seorang guru setelah motornya dibakar oknum supporter usai laga Persis Solo vs PSIS Semarang.

Editor: amirul yusuf
TribunSolo.com / Tri Widodo
Kesedihan mendalam dialami seorang guru setelah motornya dibakar oknum supporter usai laga Persis Solo vs PSIS Semarang. 

Sepeda motornya malah jadi bangkai seusai pertandingan Persis Solo vs PSIS Semarang.

Namun Intras berhati besar, legowo atas peristiwa itu, dan menanggapnya sebagai musibah.

Dia tak mau menyalahkan suporter sepakbola.

Sebab, dia juga tak mengetahui apakah yang terlibat peristiwa itu merupakan suporter PSIS Semarang atau orang biasa yang menyamar sebagai suporter.

Hanya saja, dia tak menolak jika ada yang mau mengganti sepeda motornya yang hangus itu.

"Kalau ada yang mau ganti, ya berwujud sepeda motor. Bukan uang tunai," pungkasnya.

Sebelumnya, Intras, pemilik motor mengaku awalnya tak tahu motor miliknya yang dibakar.

Dia yang semula berada di dalam rumah untuk menonton TV, tiba-tiba dikagetkan dengan keributan di sekitar rumahnya.

Keributan dari jalan raya itu cukup keras hingga terdengar ke seluruh warga Purwogondo, Kartasura.

Ratusan warga pun langsung berhamburan keluar rumah dan menuju ke arah jalan raya Solo-Semarang.

"Ya saya kemudian keluar, dan melihat ada kebakaran. Ternyata itu ada sepeda motor yang terbakar," kata Intras.

Karena tak tahu sepeda motor siapa yang terbakar, Intras pun dengan tenang melihat dari dekat motor yang dilalap api itu.

Tak terasa perasaan aneh saat menyaksikan kobaran api melumat habis sepeda motor itu.

Dia pun kemudian kembali ke rumah.

Namun, belum sampai rumah, dia mendengar sesuatu yang membuat sendi-sendi tulangnya seolah lepas.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved