Link Baca Manga Boruto: Two Blue Vortex Bahasa Indonesia, Naruto dan Hinata di Dimensi Lain

TRIBUNKALTENG.COM - Manga Boruto: Two Blue Vortex chapter 1 bahasa Indonesia sudah rilis secara online.

Link baca manga Boruto Two Blue Vortex Bahasa Indonesia sudah Tribun Kalteng sediakan di bagian berita.

 Masa ini akan menceritakan perjuangan Boruto melawan Kawaki setelah timeskip.

Boruto, kini menjadi buronan Konoha karena dianggap telah membunuh sang hokage, Naruto.

Baca juga: Gear 5 Luffy Buat Pemain PSIS Semarang Bereaksi, Gian Zola Lakukan Ini Saat Nonton One Piece 1071

Baca juga: Jadwal Tayang Serial Live Action One Piece di Netflix, Aksi Monkey D Luffy Mencari Harta Karun

Himawari yang kini berambut panjang sedang berlatih dengan Chocho. Setelahnya, Himawari berkata bahwa dia tidak yakin kalau Boruto adalah orang jahat.

Himawari juga yakin kalau orang tuanya masih hidup di suatu tempat.

Di tempat lainnya, Kawaki mengunjungi Naruto dan Hinata yang tertidur dalam dimensi Otsutsuki. Ternyata waktu di dimensi tersebut terhenti, sehingga Naruto dan Hinata tidak menua.

Konoha diserang oleh pasukan Code dari hasil pecahan juubi. Saat Sarada mulai terpojok oleh Code dan pasukannya, Boruto tiba-tiba muncul dan menginjak Code.

Sarada nampak terkejut dengan kembalinya Boruto. Di satu sisi, Kawaki yang sedang mengawasi Konoha tiba ke lokasi untuk menghadapi Boruto.

Link Baca Manga Boruto Bahasa Indonesia :

LINK

* Den Den Mushi Hadir di Serial One Piece Live Action Netflix

Den den Mushi dikabarkan akan hadir di serial One Piece Live Action Netflix.

Serial One Piece Live Action dijadwalkan akan tayang di Netflix pada 31 Agustus 2023.

Tak hanya menampilkan karakter Monkey D Luffy yang dimainkan Inaki Godoy, One Piece Live Action juga menghadirkan Den den Mushi.

Den Den Mushi merupakan spesies siput telepati yang digunakan untuk komunikasi vokal atau visual di seluruh dunia.

Di dunia One Piece, para karakter tidak berkomunikasi melalui telepon.

Akan tetapi, melalui Den Den Mushi yang memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan juga berubah bentuk.

Namun dalam trailer terbaru One Piece Live Action di Netflix, Den den Mushi tidak dimunculkan.

Nampaknya kemunculan Den den Mushi akan berdampak besar terhadap ceritanya.

Meski tidak muncul dalam trailer, Den den Mushi dikabarkan akan hadir dalam serial One Piece Live Action Netflix.

Kehadiran Den den Mushi ini dibocorkan melalui cuitan X dari akun @OnePieceNxBr.

“Antes que vocês entrem em pânico, teremos simmm o Den Den Mushi,” tulis akun @OnePieceNxBr, Rabu (2/8/2023).

Artinya: “Sebelum kalian panik, kami punya Den Den Mushi.”

Penampilan siput telepati itu juga diperlihatkan dalam sebuah cuitan X tersebut.

Dalam cuitan itu, terlihat Den den Mushi digambarkan bernuansa coklat.

Ukuran Den Den Mushi cukup standar seperti kucing rumah biasa, namun sedikit lebih tinggi.

Den den Mushi memiliki mekanisme panggilan dan penerima yang terpasang di cangkangnya.

Spesimen sangat bervariasi dalam warna dan pola cangkang, seringkali disesuaikan untuk menandakan pemiliknya.

Karena ukurannya, Den Den Mushi biasanya dibiarkan diam di atas meja dan sejenisnya.

Namun, banyak yang telah mengimprovisasi metode untuk membawanya dan aksesori menyertainya pada saat dibutuhkan.

Akan dihadirkan di serial One Pice Live Action, tampilan Den den Mushi ini menjadi sorotan.

Melihat tampilan karakter tersebut, warganet sontak membanjiri kolom komentar.

“Medo de aparentar ser "estranho" em relação as emoções faciais mas se fizer no capricho vai ser incrível demais!!!,” komentar akun @PandaLeozito.

Artinya: “Takut terlihat "aneh" dalam kaitannya dengan emosi wajah tetapi jika Anda melakukannya dengan iseng itu akan luar biasa juga !!.”

“Alguém me ajuda a conter esse Hype???,” komentar akun @CRFGeoxD.

Artinya: “Dapatkah seseorang membantu saya mengandung hype ini???.”

“Nossa mano que nojo. Kkk muito bom,” komentar akun @Rafaela80370180.

Artinya: “Wow, sungguh menjijikkan Lo bagus banget.”

“Como não me deixar hypado?,” komentar akun @GeanHen.

Artinya: “Bagaimana tidak membuatku terhipnotis?.”

(TRIBUN KALTENG)