Gercep Selidiki Kebakaran Kantor Bawaslu Palangkaraya, Polda Kalteng Dibantu Labfor Polri

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - BREAKING NEWS, Kebakaran kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangkaraya hingga saat ini masih dalam penyidikan pihak kepolisian setempat, Jumat (21/7/2023).

Kantor Bawaslu Palangkaraya Terbakar berada di Jalan Tjilik Riwut Km 4, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Sedangkan Kantor Bawaslu Palangkaraya Terbakar pada , Kamis (20/7/2023) pagi sekitar Pukul 04.30 WIB.

Api diduga berasal dari gudang yang tempat menyimpan berkas berbahan kertas dan kayu, yang membuat api dengan cepat membesar.

Diperkirakan bangunan Kantor Bawaslu Kota Palangkaraya terbakar mencapai sebanyak 90 persen, sehingga tidak bisa dipakai untuk kegiatan Bawaslu Jelang Pemilu 2024.

Baca juga: Tengah Malam Jumat, Api Tiba-tiba Kembali Muncul di Puing Kebakaran Bawaslu Palangkaraya

Baca juga: Kantor Bawaslu Palangkaraya Terbakar, Statusnya Dikembalikan ke Pemko Sebagai Pemilik Aset

Baca juga: Kantor Bawaslu Palangkaraya Terbakar Jelang Pemilu 2024, Legislator Pertanyakan Soal Pengamanan

Bahkan pada Kamis (20/7/2023) malam, tim Pemadam Kebakaran (Damkar) kembali mendatangi Kantor Bawaslu Palangkaraya tersebut karena api sempat membesar kembali.

Gerak cepat (gercep) pun dilakukan Polda Kalteng dengan mengerahkan timnya untuk menyelidiki kasus kebakaran kantor Bawaslu Palangkaraya. 

“Dalam waktu dekat, Mabes Polri akan segera menurunkan Tim Inafis dan Laboratorium Forensik (Labfor) Surabaya untuk membantu penyelidikan,”  kata Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji, Jumat (21/7/2023).

Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran yang menghanguskan Kantor Bawaslu Palangkaraya.

“Penyelidikan dan penyidikan akan dilakukan dengan bekerja sama, baik dari Polresta Palangkaraya, Ditreskrimum Polda Kalteng, dan Mabes Polri,” terang Kombes Pol Erlan.

Tentunya hasil penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian akan disampaikan kepada media dan masyarakat.

“Tentunya hasil tersebut akan kami sampaikan agar tidak menimbulkan opini yang tidak benar, terlebih menjelang Pemilu 2024,” ungkap Kabid Humas.

Ia mengatakan bahwa Tim Inafis dan Labfor Surabaya akan tiba di Kota Palangkaraya dengan segera. (*)