Podcast Tribun Kalteng

Pakar Hewan Kalteng, Bagikan Tips Cara Memilih Hewan Kurban Sehat Jelang Hari Raya Idul Adha 2023

Pakar Hewan Kalteng, Bagikan Tips Cara Memilih Hewan Kurban Sehat Jelang Hari Raya Idul Adha 2023.

Penulis: Lidia Wati | Editor: Fathurahman
tangkapan layar
Pakar Hewan Kalteng drh Herman Susilo, saat bagikan Tips cara memilih hewan kurban sehat jelang Hari Raya Idul Adha 2023. Hal tersebut diungkapkan saat mengisi program Podcast Tribun Kalteng.com 

TRIBUNKALTENG.COM,PALANGKARAYA - Pakar Hewan Kalteng, membagikan tips cara memilih hewan kurban sehat Jelang Hari Raya Idul Adha 2023.

Mendekati Hari Raya Idul Adha 2023 ada ratusan bahkan hingga ribuan masyarakat laksanakan kurban.

Hewan kurban untuk Idul Adha 2023, yang dipilih tentu harus yang layak dan aman dari berbagai macam penyakit atau dapat dipastikan kesehatannya.

Pejabat Fungsional Medik Veteriner Muda DTPHP Kalteng, drh Herman Susilo membagikan tips cara memilih hewan kurban yang sehat dan aman.

Hal tersebut disampaikan saat podcast bersama Tribunkalteng.com, Jumat (23/6/2023).

Baca juga: Syarat Masuk Hewan Ternak Ketat, DTPHP Kalteng Pastikan Hewan Kurban Untuk Idul Adha 2023 Sehat

Baca juga: Jelang Idul Adha 2023, Waspada PMK, Dewan Imbau Pemprov Kalteng Pantau Kesehatan Hewan Kurban

Baca juga: Jelang Idul Adha 2023, Dinas Pertanian Kotim Periksa Kesehatan Hewan Kurban di 45 Lokasi

Herman mengungkapkan,  dalam memilih hewan ternak yang sehat seperti kambing, sapi, kerbau dan domba ada beberapa cara 

"Jadi untuk sapi itu ingusnya basah tetapi tidak berbuih dan tidak kering, sehingga hal itu menandakan sapi itu sehat.

Kemudian Herman juga menyampaikan, salah satu syarat untuk kurban itu harus tidak ada cacat pada hewan.

"Jadi secara fisik harus dilihat, kemudian dewasa kelamin, dewasa kelamin ini bisa dilihat dari giginya," sebutnya.

hbgvjnfgjkfng
Pakar Hewan Kalteng drh Herman Susilo , bagikan tips Ccra memilih hewan kurban sehat jelang Hari Raya Idul Adha 2023. Hal tersebut diungkapkannya saat mengisi program Podcast Tribun Kalteng.com

Pasalnya gigi hewan dewasa biasanya umur satu tahun setengah atau dua tahun ke atas , dan tidak ditentukan oleh besar kecilnya kuku.

"Terkadang masih kecil seperti sapi Bali itu sudah dewasa, jadi itu lumayan mudah saja karena dilihat dari giginya," katanya.

Jadi jika gigi pada hewat terlepas atau tercopot kemudian tumbuh gigi yang besar, maka usianya sudah satu tahun setengah atau dua tahun sehingga hewan sudah bisa dipotong.

"Usia dewasa kelamin itu dari usia hewan satu tahun setengah sampai dua tahun ke atas," ucapnya.

Kemudian untuk hewan betina bisa dilihat dari lingkaran yang ada di tanduknya, sehingga jika ada lingkaran ditanduknya hewan tersebut sudah pernah beranak, maka sudah bisa dipotong. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved