Berita Kalsel
Banjir di Kalsel, Hampir 3 Pekan Rumah Warga dan Jalan di Martapura Terendam Air Hingga Berlumut
Banjir di Kalsel, hampir memasuki 3 pekan di Maret ini, banjir di Kabupaten Banjar, di kawasan bantaran Jalan Martapura Lama membuat jalan berlumut
TRIBUNKALTENG.COM, MARTAPURA – Banjir di Kalsel, hampir memasuki 3 pekan di Maret ini, banjir di Kabupaten Banjar, di kawasan bantaran Jalan Martapura Lama masih terendam air dan hingga kini masih belum surut.
Dengan kondisi banjir yang masih bertahan di area itu membuat jalan dan teras rumah pun berlumut karena lama terendam.
Apabil tak berhati-hati saat melewati dna melintasi jalan maka bisa saja terjatuh karena jalan yang licin.
Warga sekitar bernama Sodik, bersama temannya, Rian dan Rizal pulang salat Jumat. Ketigahya terpaksa juga tidak pakai sendal karena banjir.
"Sudah dua bulanan banjir merendam. Kadang surut kering lalu Banjir lagi, " kata Ridwan salah satu warga.
Baca juga: Banjir di Kalsel, 2 Rumah di Hantakan Terbawa Arus, Desa Sungai Buluh HST Masih Terendam Sepekan
Baca juga: Banjir di Kalsel, Petugas Razia Dadakan Meski Rutan Barabai HST Terendam Air, Tak Ditemukan Narkoba
Ridwan mengaku kesulitan beraktivitas selama banjir merendam desanya.
"Iya sampai berlumut, jadi licin jalan karena berlumut," ujarnya.
Menurutnya, banjir tak kunjung surut lantaran intensitas yang hujan masih tinggi. "Infonya daerah hulu di Pengaron masih sering hujan, jadi debit air di sini lambat surutnya," katanya.
Kepala Pelaksanaan BPBD Banjar, Warsita, Jumat (24/3/2023) menjelaskan mengapa banjirnya lambat turun.
"Lambat surut ini Bukan hanya di hulu, bagian hilir juga masih hujan. Jadi air tertahan," kata Warsita.
Warsita menyebut, saat ini masih ada 10.600 rumah di Kabupaten Banjar yang terendam.
"Sedangkan jiwa yang terdampak masih 36.359 jiwa," sebutnya.
Baca juga: Banjir di Kalsel, Ruas Jalan Kota Amuntai HSU Lumpuh Total, Tak Bisa Dilalui Semua Jenis Kendaraan
Baca juga: Banjir di Kalsel Meluas ke Daerah Banua Lawas Tabalong, 46 Rumah Desa Sei Anyar Terdampak Parah
Puluhan ribu rumah yang terendam itu tersebar di Kecamatan Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat, Sungai Tabuk, dan Cintapuri Darussalam.
Warsita memastikan, pihaknya memonitor perkembangan banjir untuk mengambil tindakan tepat.
Pihaknya juga rutin mendistribusikan logistik, sarana dan prasarana, serta suplai air bersih yang diperlukan para warga terdampak banjir.
"Kami juga mengimbau seluruh lapisan masyarakat supaya peduli dengan korban banjir, sehingga bisa meringankan beban mereka yang rumahnya terendam," kata Warsita. (*)
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Banjir Tak Kunjung Surut, Jalan dan Teras Warga di Jalan Martapura Lama Sampai Berlumut,
Banjir di Kalsel
Martapura Lama
Kabupaten Banjar
Sungai Tabuk
berita tribunkalteng
Tribunkalteng.com
| PROFIL ULM, Gelar 17 Guru Besar Universitas Lambung Mangkurat Picu Reaksi Prof Udiansyah dan BEM |
|
|---|
| PROFIL Universitas Lambung Mangkurat Kalsel, Hari ini Gedung Rektorat ULM Kebakaran |
|
|---|
| Sejarah Universitas Lambung Mangkurat, Kini Disorot Buntut 16 Guru Besar ULM Diperiksa |
|
|---|
| Fakta-fakta Pembunuhan Sadis Kepala Terpenggal Pendulang Emas di Paramasan Banjar Kalsel |
|
|---|
| HARTA Muhidin Rp 913 Miliar, Gubernur Kalsel ini Lantik Anak Jadi Komisaris |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kalteng/foto/bank/originals/Banjir-di-Martapara-di-tiga-Kecamatan.jpg)