Banjir di Kalsel Meluas ke Daerah Banua Lawas Tabalong, 46 Rumah Desa Sei Anyar Terdampak Parah

TRIBUNKALTENG.COM, TANJUNG – Banjir di Kalsel tepatnya di Kabupaten Tabalong kian meluas. Kali ini sebagian wilayah Kecamatan Banua Lawas yang berada di bagian selatan atau hilir dari Sungai Tabalong terdampak cukup parah, Sabtu (19/11/2022).

Hal itu menyusul surutnya banjir di Kecamatan Haruai, yang merupakan wilayah utara hingga turun kedalam bagian tengah Tabalong.

Pantauan langsung di lapangan, di Desa Sei Anyar menjadi lokasi terparah banjir di wikayah Kecamatan  Banua Lawas, terutama di RT 06 dan RT 07.

Nampak air dari Sungai Anyar meluap selain merendam halaman juga ada yang masuk sampai ke dalam rumah warga.

Sementara rumah paling parah terdampak ada beberapa di RT 07, yang posisinya memang persis berada di dekat bibir Sungai Anyar.

Peninjauan dilakukan langsung BPBD Tabalong bersama Basarnas, didampingi koramil, polsek dan juga pihak Kecamatan Banua Lawas ke Desa Sei Anyar.

Baca juga: Banjir di Kalsel, 500 Nasi Bungkus untuk Makan Malam Dibagi Tim Gabungan ke Warga Haruai Tabalong

Baca juga: Banjir di Kalsel, Debit Air Hampir 2 Meter di Kecamatan Haruai Tabalong, Ratusan Jiwa Terdampak

Seperti rumah yang dihuni Hasbullah (31) bersama ibunya. Semua lantai rumah dari depan hingga ke dapur terendam hingga betis orang dewasa.

Rumahnya persis berada di tepi sungai sehingga air bisa masuk dengan arus sangat deras ke dalam rumah.

Terlebih akibat kedalam air sungai yang meningkat drastis ini membuat tanggul dekat rumahnya jebol.

"Kamis mulainya, air sungai dalam langsung jebol tanggulnya, langsung banjir," kata Hasbullah saat ditemui di dalam rumahnya yang kebanjiran, Sabtu (19/11/2022) siang.

Menurutnya ,banjir kali ini termasuk yang cukup parah, namun karena sudah jadi langganan banjir mereka sudah terbiasa menyikapi.

Semua barang-barang di rumah juga sudah diletakan ke tempat yang lebih tinggi dan tidur pun masih di dalam kamar karena ada ranjangnya.

"Untuk makan dan lainnya kami ke rumah kakak," tambahnya.

Camat Banua Lawas, Fariduddin, yang juga berada di lokasi, mengatakan, wilayahnya terdampak banjir karena menerima kiriman air dari utara dan tengah Tabalong.