Niat Sholat Qobliyah Subuh Usai Imsak Ramadhan 2023, Simak Besarnya Pahala Sholat Sunnah Rawatib

TRIBUNKALTENG.COM - Setelah Waktu Imsak, sambil menunggu waktu Sholat Subuh, sobat muslim disarankan menjalankan Sholat Qobliyah Subuh.

Sholat Qobliyah Subuh merupakan salah satu Sholat Sunnah Rawatib.

Menurut ulama Buya Yahya, Sholat Sunnah Rawatib baik Qabliyah maupun bakdiyah memiliki keutamaannya masing-masing dan pahalanya bernilai besar.

Dijelaskan, Sholat  Sunnah Rawatib merupakan ibadah sholat yang dikerjakan mengiringi sholat wajib lima waktu.

Baca juga: Doa Menjelang Bulan Suci Ramadhan 2023, Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Hadits At Tirmidzi Nomor 3451

Baca juga: Tata Cara Sholat Tarawih dan Sholat Witir, Simak Doa Kamilin yang Dianjurkan Dibaca Saat Ramadhan

Baca juga: Bila Tahu Keutamaan Sholat Sunnah Tahiyatul Masjid, Pasti Menyesal Langsung Duduk Saat Masuk Masjid

Sholat qabliyah dan bakdiyah dianjurkan Rasulullah SAW untuk rutin ditunaikan.

Nabi Muhammad SAW tak pernah ketinggalan mengerjakan Sholat Sunnah Rawatib, ini karena adanya keutamaan dalam sholat sunnah tersebut.

"Yang tidak ada adalah bakdiyah ashar dan bakdiyah subuh, selebihnya ada, qabliyah dan badiyah zuhur, qabliyah ashar, qabliyah maghrib, bakdiyah maghrib, qabliyah isya dan bakdiyah isya," jelas Buya Yahya dilansir dari kanal youtube Al-Bahjah TV.

Akan tetapi yang paling dikukuhkan adalah sesuai dengan hadist diriwayatkan At-Tarmidzi dan An-Nasa’I berikut:

مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يُصَلِّي لِلَّهِ كُلَّ يَوْمٍ ثِنْتَىْ عَشْرَةَ رَكْعَةً تَطَوُّعًا غَيْرَ فَرِيضَةٍ إِلاَّ بَنَى اللَّهُ لَهُ بَيْتًا فِي الْجَنَّةِ أَوْ إِلاَّ بُنِيَ لَهُ بَيْتٌ فِي الْجَنَّةِ ‏

Artinya: "Jika seorang hamba Allah SWT Shalat demi allah SWT 12 rakaat (sunah) setiap hari, sebelum dan setelah Shalat wajib, maka Allah SWT akan membangunkannya sebuah rumah di surga atau rumah akan dibangun untuknya di surga. Aku tidak pernah absen melakukannya, sejak mendengarnya dari Rasulullah SAW."

Sebanyak 12 rakaat rinciannya adalah empat rakaat sebelum zhuhur, dua rakaat setelah zuhur.

Dua rakaat setelah maghrib, dua rakaat setelah isya, dua rakaat sebelum subuh.

Namun, ada pula hadist dari Abdullah bin Mughaffal Radhiyallahu ‘anhu, di mana dia bercerita, Nabi SAW bersabda.

بَيْنَ كُلِّ أَذَانَيْنِ صَلاَةٌ، بَيْنَ كُلِّ أَذَانَيْنِ صَلاَةٌ (ثُمَّ قَالَ فِي الْشَّالِِشَةِ:) لِمِنْ شَاءَ

Artinya: “Antara tiap dua adzan (adzan dan iqamah) terdapat shalat. Antara tiap dua adzan itu terdapat shalat” (Kemudian pada yang ketiga kalinya beliau bersabda) : “Bagi yang menghendaki” Diriwayatkan oleh Asy-Syaikhani.