Berita Kalbar
Banjir di Kalbar, Ketinggian Air Capai 40 Cm, 4 Kecamatan di Sambas Terendam Air Sudah 5 Hari
Banjir di Kalbar, masih terjadi di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar) selama 5 hari terakhir, merendam 4 kecamatan di wilayah tersebut
TRIBUNKALTENG.COM, SAMBAS – Banjir di Kalbar, masih terjadi di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar) selama 5 hari terakhir, merendam 4 kecamatan di wilayah tersebut.
Membuat ratusan rumah dan sejumlah fasilitas sekolah pun terendam air. 4 kecamatan itu adalah Kecamatan Teluk Keramat, Kecamatan Paloh, Kecamatan Sejangkung, dan Kecamatan Tangaran.
Hairudin, warga Dusun Tebing Jaya, Desa Pipitteja, Kecamatan Teluk Keramat, mengatakan, bahwa banjir kian meninggi pada Minggu (29/1/2023) pagi.
Bahkan air merendam hingga masuk ke dalam rumah hingga mencapai ketinggian lebih dari 40 centimeter.
"Banjir semakin parah pagi ini, akibat hujan lebat pada Sabtu malam, total sudah hampir lima hari terendam banjir," kata Hairudin.
Ungkapnya, ketika banjir mulai meninggi ia pun bergegas mengevakuasi padi hasil panen yang disimpan di rumah, ke tempat yang lebih tinggi.
"Air sudah mulai meninggi, sejak subuh kami mulai mengevakuasi belasan karung padi, karena takut terkena air padinya, kami pindahkan ke tempat yang lebih tinggi supaya tak kena," katanya.
Dia mengatakan, hujan lebat belum berhenti dari Sabtu (28/1/2023) malam hingga Minggu pagi, memperparah kondisi banjir. Selain itu pada pagi hari berbarengan dengan air sungai yang pasang.
"Ini yang terparah, sudah masuk ke dalam rumah, padahal rumah sudah tinggi, ini juga karena faktor air sungai pasang dan letak rumah yang berada di dataran rendah," katanya.
Tidak hanya merendam sejumlah rumah milik warga namun banjir sudah merendam sejumlah ruas Jalan Raya Desa Tebing Jaya. Banjir itu disebabkan hujan lebat dengan intensitas tinggi pada Sabtu malam.
"Banjir merendam sejumlah rumah dengan ketinggi banjir bahkan lebih 50-60 centimeter," kata Agus, warga Desa Pipitteja.
Baca juga: Banjir di Kalbar, Bangsal RSUD Abdul Aziz Singkawang Kemasukan Air, 86 Pasien Terdampak
Baca juga: Banjir di Kalbar, Ribuan Warga Kecamatan Kapuas Hulu Masih Terdampak Meski Air Berangsur Surut
Agus menjelaskan banjir telah merendam hingga ke ruas jalan padahal bangunan jalan lebih tinggi dari pada rumah warga. Dia mengatakan, akan tetapi beberapa pengendara masih bisa melewati ruas jalan yang terendam.
"Ada titik ruas jalan tertentu yang terendam masih bisa dilewati, kalau hujan masih terus lebat bisa jadi air meninggi dan bisa membuat motor mogok," katanya.
Lebih lanjut kata Agus, selain beberapa rumah dan ruas jalan, sejumlah sekolah di desa itu juga terendam air.
"Beberapa sekolah yang ada juga sudah mulai kebanjiran, satu di antaranya SMPN 3 Teluk Keramat," katanya.
Kabupaten Sambas
Banjir di Kalbar
Kecamatan Teluk Keramat
Desa Merabuan
Kecamatan Sejangkung
berita tribunkalteng
Tribunkalteng.com
Terdampak Ablasi Sungai Kubu Raya Kalbar, 3 Rumah Ambruk dan 2 Rusak Berat, Polisi Bantu Evakuasi |
![]() |
---|
Terlindas Truk di Jalan Arteri Supadio Kubu Raya, Seorang Pemotor Pelajar Pria Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Sidang Perdana Kasus Pembunuhan Anggota Densus 88 Asal Melawi Kalbar, Terungkap Fakta Kronologi |
![]() |
---|
Kisah Pilu Bocah 7 Tahun di Kalbar Korban Asusila Ayah Tiri dan Kakek dan Tetangga Hingga Idap PMS |
![]() |
---|
Jelang Tutup Tahun, 3 Mobil Terlibat Tabrakan di Sungai Ruk Bengkayang Kalbar, 1 Unit Rusak Parah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.