Doa dan Amalan Islam

Bacaan dan Terjemahan Sholawat Tibbil Qulub, Amalan untuk Sembuhkan Penyakit, Begini Caranya

Di antara banyak sholawat yang memiliki keutamaan masing-masing, sholawat Tibbil Qulub dapat dijadikan amalan untuk menyembuhkan penyakit

Editor: Dwi Sudarlan
surya.co.id
Ilustrasi SholawatTibbil Qulub yang bisa dijadikan amalan untuk menyembuhkan penyakit. 

TRIBUNKALTENG.COM - Di antara banyak sholawat yang memiliki keutamaan masing-masing, sholawat Tibbil Qulub dapat dijadikan amalan untuk menyembuhkan penyakit.

Amalan sholawat Tibbil Qulub untuk menyembuhkan penyakit ini tentunya harus dilakukan dengan hati ikhlas dan istiqomah, semata mengharap rida Allah SWT yang Maha-Penyembuh.

Beberapa waktu lalu, Dosen UNU (Universitas Nahdlatul Ulama) Surakarta, H Ahmad Faruk MHI mengatakan  membaca sholawat hakikatnya adalah berdoa.

Secara khusus, pria yang kerap disapa Gus Faruk ini juga mengungkapkan, terdapat sholawat untuk memohon kepada Allah SWT agar kita disembuhkan dari penyakit.

Baca juga: 8 Pahala Dahsyat Amalan Sholawat Al Fatih, Simak Bacaan, Makna dan Cara Pengamalan

Baca juga: Pahala Sholawat Ghozali untuk Kecerdasan dan Rezeki, Simak Bacaan, Terjemahan dan Cara Mengamalkan

Baca juga: Usaha Keras dan Amalkan Sholawat Ini Agar Hajat Terkabul, Simak Bacaan dan Terjemahannya

Keutamaan sholawat Tibbil Qulub ini akan terlihat apabila diamalkan secara istiqomah setelah sholat wajib.

Sholawat Tibbil Qulub diyakini  merupakan amalan untuk mencegah dan menyembuhkan dari segala macam penyakit.

"Seperti pandemi yang sedang melanda, dianjurkan membaca sholawat Tibbil Qulub agar kita terhindar dari Covid-19,” ungkap Gus Faruk kepada Tribunnews saat terjadi Pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu.

Bacaan sholawat Tibbil Qulub:

مههَّللَاُلَصىَلَعاَنديَسُدَّمَحهمُبطُبْوهلهقْلااَهئاَوَدَوُةَيفاَعَوُناَدْبَلأْااَهئاَفشَوُرْوهنَوُراَصْبَلأْااَهئاَيضَوىَلَعَوُهلآُهبْحَصَوُْملَسَو

Allahumma sholli `ala Sayyidina Muhammadin thibbil qulubi wa dawa-iha wa `afiyatil abdani wa syifa-iha wa nuril abshori wa dhiya-iha wa `ala alihi wa shohbihi wa sallim.

Artinya :

"Ya Allah curahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, sebagai obat hati dan penyembuhnya, penyehat badan dan kesembuhannya dan sebagai penyinar penglihatan mata beserta cahayanya. Semoga sholawat dan salam tercurahkan pula kepada keluarga serta para shahabat-shahabatnya."

Gus Faruk juga mengungkapkan membaca sholawat Tibbil Qulub dapat diamalkan sebanyak-banyaknya.

"Dapat diamalkan setelah melaksanakan sholat wajib," ungkapnya.

Gus Faruk juga menjelaskan, sholawat intinya pujian kepada Nabi Muhammad SAW.

“Sholawat nabi itu adalah doa atau pujian kepada Nabi Muhammad SAW,” ungkapnya.

Gus Faruk mengungkapkan ada berbagai macam sholawat.

Berikut bacaan sholawat paling pendek:

صَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّد

Shallallahu 'Ala (Sayyidina) Muhammad

Artinya :

“Semoga sholawat dari Allah atas (Nabi) Muhammad.”

Gus Faruk juga mengungkapkan ada lagi sholawat yang memilki bacaan lebih panjang.

“Termasuk sholawat untuk keluarga dan sahabat Nabi Muhammad SAW,” ungkapnya.

Berikut bacaannya :

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهٖ وَصَحْبِهٖ اَجْمَعِيْنَ

Allahumma sholli ala (Sayyidina) Muhammad wa ala alihi washohbihi ajma’in

Artinya :

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada junjungan kami Nabi Muhammad, beserta keluarga dan sahabat semuanya.”

Dalil sholawat

Gus Faruk mengungkapkan dalil yang menjadi dasar amalan sholawat.

1. Q.S Al-Ahzab ayat 56

إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا

Innallāha wa malā`ikatahụ yuṣallụna 'alan-nabiyy, yā ayyuhallażīna āmanụ ṣallụ 'alaihi wa sallimụ taslīmā

 Artinya :

“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”

2. Hadits Riwayat Imam Muslim

مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرَ صَلَوَاتٍ

Artinya:

“Barangsiapa yang bersholawat kepadaku satu kali maka Allah bersholawat kepadanya sepuluh kali.”

 Gus Faruk mengungkapkan banyaknya keutamaan yang akan didapat orang yang bersholawat.

“Jadi kita akan mendapatkan 10 kali keutamaan saat kita sekali mengucapkan sholawat. Itu baru satu kali sholawat."

"Bagaimana jika belasan, puluhan, ratusan, bahkan ribuan sholawat,” ungkap Gus Faruk. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved