Ular Kobra Panjang 3 Meter Masuk Pekarangan Warga Mahir Mahar Dievakuasi DPKP Palangkaraya

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Masuk pekarangan rumah Ular Kobra resahkan pemilik rumah di Jalan Mahir Mahar, Bukit Tunggal, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (12/1/2023).

Tak hanya Ular Kobra , namun ular welang juga berada di bawah rumah milik warga tersebut.

Kepala Seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelamatan, Bidang Penyelamatan, DPKP Palangka Raya, Sucipto membenarkan hal tersebut.

“Kejadian berawal saat pemilik rumah melihat adanya Ular Kobra dan ular welang sedang berkelahi di bawah rumah,” terangnya, Jumat (13/1/2023).

Rumah dengan model panggung tersebut membuat adanya kolong rumah yang dapat dipantau oleh pemilik rumah.

“Berdasarkan keterangan pemilik, ia sering melihat kedua ular tersebut datang ke kolong rumahnya saat hari hendak gelap.

Mengetahui hal tersebut, pemilik rumah awalnya hendak mengevakuasi kedua ular tersebut agar tak berada di kolong rumah.

Baca juga: NEWS VIDEO, Tim ERP Nyaris Terkena Semburan Bisa Ular Kobra saat Evakuasi di Jalan Lamtoro Gung

Baca juga: Ular Kobra Gegerkan Penghuni Rumah Jalan Veteran Martapura, Petugas Lakukan Tindakan Pengamanan

Namun niat tersebut diurungkan si pemilik karena mengetahui kedua ular tersebut merupakan jenis yang berbahaya dan berbisa.

“Pemilik kemudian langsung menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan atau DPKP Palangkaraya untuk melakukan evakuasi,” jelas Sucipto.

Petugas DPKP Palangkaraya pun langsung menuju lokasi laporan ular masuk ke pekarangan rumah warga.

Peralatan penunjang kerja pun telah disiapkan untuk mengevakuasi kedua ular tersebut.

Sesampainya di lokasi, petugas kemudian melakukan herping atau mengamati lingkungan sekitar guna mencari keberadaan ular.

“Pada saat kami melakukan herping, kami hanya menemukan 1 Ular Kobra , sedangkan ular welang yang dimaksud oleh pemilik tidak ditemukan,” ungkap Sucipto.

Petugas kemudian mengevakuasi Ular Kobra tersebut dengan hati-hati, dikarenakan ular tersebut merupakan jenis ular yang memiliki bisa mematikan.

“Kobra tersebut berhasil dievakuasi dan saat dilakukan pengukuran, ular memiliki panjang 3 meter,” jelas Sucipto.

Baca juga: Serangan Ular Kobra di Wajah Picu Reaksi Panji Petualang, Terjadi di Tempat King Kobra Garaga

Baca juga: Dirasa Membahayakan, Tawon Vespa Bersarang di Rumah Simpei Karuhei Dievakuasi DPKP Palangkaraya

Pemilik rumah juga mengatakan masih terdapat seekor ular welang yang masih belum dievakuasi.

“Bahkan warga mengatakan masih ada seekor Ular Kobra lagi yang kerap melintas di kawasan tersebut dan telah memangsa seekor ayam milik warga,” ujarnya.

Usai evakuasi berhasil, ular kemudian dimasukkan ke karung dan akan dilepasliarkan ke habitatnya yang jauh dari pemukiman dan aktivitas warga. (*)