NEWS VIDEO, 3 Rumah dan 1 Rusak Parah di Pinggir Sungai Kahayan Ambruk Karena Longsor

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Akibat abrasi atau longsor di Sungai Kahayan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng), 3 rumah yang tepat berada di pinggir sungai ambruk. Hal itu dikatakan Lurah Langkai Sri Wanti.

"Sudah ada 3 rumah warga saya yang ambruk ke sungai. 30 jiwa ada 7 KK yang mengungsi di Posyandu," katanya kepada Tribunkalteng.com, Senin (2/1/2023).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangkaraya, untuk melakukan langkah penyelamatan dan antisipasi.

Diketahui kondisi tanah bibir sungai tersebut berlumpur dan terpantau kian waktu menurun. Hal itu membahayakan bagi warga yang tinggal di rumah lokasi tersebut.

Baca juga: Laka Lantas di Palangkaraya Tahun 2022, Sat Lantas Polresta Tangani 1.499 Kasus 48 Nyawa Melayang

Baca juga: Kasus Narkotika Palangkaraya Tahun 2022 Turun, Polresta Ungkap Kasus Menonjol Barbuk Sabu 1,14 Kg

Baca juga: Meski Terbatas Anggaran dan Personel, BNNP Kalteng Maksimalkan Pemberantasan Narkoba

Sehingga pihaknya mengimbau untuk mencari tempat aman terlebih dahulu, nanti Pemerintah Kota Palangkaraya yang mencari solusi atas bencana di awal tahun 2023 itu.

Sementara itu, Kepala BPBD Palangkaraya, Emi Abriyani membeberkan, kejadian tersebut pada Minggu (1/1/2023) kemarin, namun masih berlangsung hingga sekarang.

"Lokasinya persisnya di jalan Sepakat Flmboyan Bawah, Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut. Ada 4 rumah yang mengalami rusak berat," bebernya.

Pihaknya telah menyalurkan bantuan nasi bungkus dan bahan-bahan logistik untuk keperluan dapur umum bagi korban tanah longsor. (*)