Pelatih Baru PSIS Ditentukan, Pemicu Laskar Mahesa Jenar Batal Dilatih Bojan - Robert si Eks Persib

TRIBUNKALTENG.COM - Akhirnya PSIS Semarang menunjuk Andrew Ian Gillan sebagai pelatih sementara di gelaran Liga 1 2022.

Sosok pelatih PSIS Semarang bukan eks Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts atau eks Pelatih PSIS, Vincenzo Alberto Annese.

Seorang Bojan Hodak pun batal merapat ke PSIS Semarang di Liga 1 2022.

Kini namun Andrew Ian Gillan lah yang menjadi pelatih kepala baru Laskar Mahesa Jenar.

Baca juga: Panser Biru dan Snex Ribut Sindir PSIS Semarang, Imbas Ian Andrew Gillan Jadi Pelatih Mahesa Jenar

Baca juga: UPDATE Hasil Akhir Persiba, PSMS Medan, Persiraja dan Perserang di Liga 2 2022 Hari ini

Baca juga: Derita Wijnaldum Berbagi Kondisi Terbaru di AS Roma, si Gelandang Mourinho ini Ucap Sabar

Ya, dilansir TribunWow.com dari laman resmi PSIS Semarang pada Senin (26/9/2022), pengumuman resmi dari Laskar Mahesa Jenar dapat diketahui.

Nah, penunjukkan Andrew Ian Gillan oleh PSIS Semarang tentunya berada di luar dugaan, pasalnya Laskar Mahesa Jenar sempat dikaitkan dengan nama-nama besar.

Andrew Ian Gillan sendiri sebelumnya menjabat sebagi direktur teknik dari PSIS Semarang.

Dilansir TribunWow.com dari laman resmi PSIS Semarang psis.co.id pada Senin (26/9/2022), Andrew Ian Gillan ditunjuk untuk menjadi pelatih sementara sembari pelatih kepala yang baru datang ke Laskar Mahesa Jenar.

“Sesuai regulasi, PSIS harus mendaftarkan pelatih kepala hari ini 26 September. Oleh karena itu, kami untuk sementara mendaftarkan coach Ian yang telah memiliki lisensi AFC Pro. Kami pinjam lisensi beliau,” ujar General Manager PSIS Semarang, Wahyoe "Liluk" Winarto, dikutip TribunWow.com dari psis.co.id, Senin (26/9/2022).

Wahyoe Liluk juga menambahkan bahwa kemungkinan pelatih baru PSIS Semarang akan datang pada Bulan Oktober 2022 mendatang.

Baca juga: LIVE Indosiar! Timnas Indonesia vs Curacao, ini Posisi Terbaru Shin Tae-yong dkk di Ranking FIFA

“Coach Ian mengisi posisi pelatih kepala sambil kita tunggu pelatih baru definitif yang rencananya datang di Bulan Oktober,” tambah Wahyoe Liluk.

Andrew Ian Gillan juga tidak perlu pusing apabila tugasnya di PSIS Semarang selesai.

Andrew Ian Gillan akan kembali menangani tim muda PSIS Semarang setelah pelatih kepala Laskar Mahesa Jenar yang baru telah datang.

“Setelah pelatih kepala baru definitif datang, coach Ian akan kembali ke PSIS Development untuk kembali melakukan pembinaan usia muda,” pungkas Wahyu Liluk.

Andrew Ian Gillan akan memulai tugasnya saat PSIS Semarang bertanding di pekan ke-11 Liga 1 2022 mendatang.

PSIS Semarang akan menjamu Bhayangkara FC di Stadion Jatidiri, Semarang, pada Minggu (2/10/2022).

Patut dinantikan siapakah yang akan menjadi pelatih PSIS Semarang yang baru di gelaran Liga 1 2022 selanjutnya. (TribunWow.com/Aulia)

Sebelumnya CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi juga menyebut saat ini sudah mengerucut dua nama pelatih, asing dan lokal.

Untuk sosok pelatih lokal disebutkan sudah berlisensi A Pro AFC.

Yoyok Sukawi enggan menyebut nama pelatih yang masuk 'tahap terakhir' seleksi itu.

Dia hanya menegaskan manajemen akan memilih pelatih yang terbaik dan tentunya sesuai kebutuhan tim dalam melakoni Liga 1 2022.

Kembali ke sosok B dan M, juga belum jelas mana yang pelatih asing, mana pula pelatih lokal.

Bisa saja pelatih asing itu berinisial B, tetapi bisa pula berinisial M, demikian pula untuk pelatih lokal.

Akan tetapi, akhir-akhir yang santer terdengar adalah pelatih asal Portugal, Bojan Hodak yang bakal menukangi tim berjuluk Mahesa Jenar itu.

Sosok Bojan Hodak diketahui pernah menjadi juru taktik klub di Liga 1.

Klub di Liga 1 yang pernah merasakan tuah magisnya tak lain PSM Makassar.

Pelatih 51 tahun itu pernah menahkodahi Wiljan Pluim dan kolega pada gelaran Liga 1 2020.

Bojan Hodak kala itu meninggalkan jabatan pelatih kepala Timnas U-19 Malaysia guna merapat bersama PSM Makassar.

Ia resmi didapuk juru taktik PSM Makassar per 1 Januari 2021, pelatih kelahiran Zagreb itu menangani PSM Makassar hingga 1 September 2020.

Kiprah singkat Bojan Hodak tersebut tak terlepas dari pandemi Covid-19 yang sempat membuat gelaran Liga 1 2020 dihentikan.

Meskipun singkat, Bojan Hodak sukses memberikan kontribusi nyata untuk PSM Makassar.

Tercatat, Bojan mampu berikan 4 kemenangan, 3 hasil imbang dan hanya menelan sekali kekalahan dari 8 pertandingannya bersama Juku Eja.

Sejumlah klub Asia Tenggara pun telah merasakan sentuhannya.

Mulai Kelantan FC, Johor DT, Malaysia U-19, PSM Makassar dan saat ini menangani Kuala Lumpur FC.

Sementara untuk catatan statistiknya terkini bersama Kuala Lumpur City FC, Bojan Hodak kembali perlihatkan catatan menterengnya.

Ia sukses bukukan rasio kemenangan lebih tinggi dibandingkan kekalahan untuk Kuala Lumpur City FC.

Dengan rincian 20 kali menang, 15 imbang dan 13 kali kekalahan dengan memasukkan 75 gol dan kemasukan 60 gol.

Kuala Lumpur City FC kini bercokol di posisi ke-6 klasemen sementara Liga Super Malaysia dengan raihan 26 poin dari 18 pertandingan.

Selain itu, pada musim lalu, Bojan Hodak mampu memberikan gelar Piala Malaysia untuk Kuala Lumpur City FC.

Tuah magisnya bersama PSM Makassar dan Kuala Lumpur City FC beberapa musim terakhir nampaknya jadi pertimbangan manajemen PSIS Semarang mencanangkan namanya sebagai kandidat kuat.

Kontraknya yang juga akan selesai per 31 Oktober 2022 bersama Kuala Lumpur City FC juga diprediksi bakal menjadi penguatnya untuk merapat ke PSIS Semarang. (*)

( Tribunkalteng.com / TribunWow)