Berita Palangkaraya
Operasi Pasar Bawang Merah Palangkaraya, Warga Antusias Datang Membeli di Kelurahan Langkai
Operasi Pasar Bawang Merah di Palangkaraya dibandrol seharga Rp 30 ribu perkilogram diserbu warga Palangkaraya.
Penulis: Lidia Wati | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Operasi Pasar Bawang Merah Palangkaraya dibandrol seharga Rp 30 ribu perkilogram.
Kegiatan tersebut langsung mendapat perhatian warga sehingga menyerbu Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Paalangkaraya.
Dilokasi tersebut terdapat sebanyak 400 Kg Bawang Merah yang telah disiapkan dan ludes dibeli masyarakat.
Bertempat di Balai Basarah Kelurahan Langkai, masyarakat antusias mendapatkan Bawang Merah dengan harga yang relatif murah dibanding di pasaran Rp 45 ribu.
"Bagus sekali, kami masyarakat merasa terbantu dengan adanya pasar murah ini. Harga di pasar bawang merah masih mahal Rp 45 ribu per kg," kata Mariana salah seorang warga, Senin (15/8/2022).
Baca juga: ODGJ Resahkan Warga Palangkaraya, Tim PPRC Polda Lakukan Pengamanan & Serahkan ke RS Jiwa
Baca juga: Jelang Upacara HUT ke-77 RI, Persiapan Sudah Capai 100 Persen Paskibraka Kotim Ikuti Gladi Kotor
Baca juga: Vaksinasi Dosis Empat Kotim, Dinas Kesehatan Akan Diprioritaskan Bagi Petugas Pelayanan Publik
Dia mendapatkan 2 kg Bawang Merah yang digunakan untuk usaha kecil menangahnya. berharap kegiatan serupa terus dilakukan oleh pemerintah Kota Palangkaraya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi, UKM dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palaangkaraya Amandus Frenaldy yang diwakili Kabid Perdagangan Hadriansyah menuturkan, kegiatan tersebut merupakan kerjasama dengan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah.
Bertujuan menekan laju Inflasi di Palangkaraya yang beberapa waktu terakhir, Bawang Merah nerupakan salah satu jenis bahan pokok pangan yang memantik inflasi di Bumi Tambun Bungai.
"Izinkan saya secara singkat melaporkan kegiatan Pasar Murah komoditi Bawang Merah dan launching gerakan nasional pengendalian inflansi pangan. Berkerja sama dengan Bank Indonesia Provinsi Kalteng," jelas Hadriansyah.
Dijadwalkan operasi Pasar murah Bawang Merah akan digelar di 10 tempat, Kelurahan Langkai, Palangka, Tanjung Pinang, Pahandut, Kereng Bangkirai, Kameloh Baru, Bukit Tunggal, Petuk Katimpun Tangkiling dan Habaring Hurung.
Dari tanggal 15 Agustus 2022 hingga 20 Agustus 2022 di Balai Basarah masing-masing Kelurahan tersebut dimulai pukul 09.00 WIB.
"Operasi Pasar Bawang Merah Rp 30 ribu per kg dan beberapa sembako akan digelar di 10 tempat, di 4 Kecamatan. Total 3 ton Bawang Merah untuk 10 tempat itu," jelas Hadriansyah.
Sementara itu, Lurah Langkai, Sri Wanti mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada pemerintah Kota Cantik. Karena kegiatan itu sangat membantu warganya.
Tak hanya itu, pihaknya mengapresiasi langkah pemerintah Kota dan Bank Indonesia Provinsi Kalteng yang juga membagikan bibit Cabai Merah kepada kelompok tani.
"Kami sangat mengapresiasi. Karena tentunya hal itu menekan laju Inflasi di Palangkaraya serta masyarakat menjadi teredukasi untuk memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam tumbuhan produktif," ujar Sri Wanti.
Dia menambahkan, jika di Kelurahan Langkai sudah menjadi percontohan warga untuk menanam tumbuhan produktif dan ternak ikan sehingga warga yang ingin belajar bercocok tanam dan ternak ikan bisa belajar di Kelurahan Langkai. (*)