Berita Kalbar
Tugboat Bermuatan Bauksit Tenggelam Diterjang Gelombang di Perairan Ketapang, 5 ABK Hilang
Tugboat dengan nama lambung Rita 103 yang bermuatan bauksit tenggelam diterjang gelombang besar, di perairan Ketapang, Kalbar. 5 orang hilang
TRIBUNKALTENG.COM, PONTIANAK – Tugboat dengan nama lambung Rita 103 yang bermuatan bauksit tenggelam diterjang gelombang besar, di tenggelam di Perairan Pulau Sawi, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.
Insiden tersebut menelan 1 orang korban jiwa dan lima kru atau anak buah kapal (ABK) dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian, Rabu (20/7/2022) sore lalu.
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, Yopi Haryadi.
Dia mengatakan, jumlah korban seluruhnya berjumlah 14 orang. Kronologinya Pada 20 Juli 2022 saat kapal tersebut sedang loading muatan bauksit tiba-tiba cuaca buruk dan terjangan gelombang besar akhirnya kapal Tugboat tersebut tenggelam.
Saat itu 6 orang kru kapal berhasil diselamatkan oleh kapal lain yang saat itu berada di sekitar lokasi.
Baca juga: Basarnas Balikpapan Evakuasi Lagi Korban Kapal Tenggelam Terjebak di Dek
Baca juga: Kapal Tenggelam di Sungai Kahayan Diduga Dihantam Arus Deras, Korban Hilang dari Pulau Jawa
Baca juga: Satu Korban Kapal Tenggelam di Desa Saliki Kukar, Warga Sungai Mariam Ditemukan
Kemudian, pada pencarian hari kedua tim SAR berhasil menemukan 2 kru lainnya dalam keadaan selamat.
Pada pencarian hari ketiga, tim SAR menemukan satu korban, namun dalam keadaan meninggal dunia.
"Dengan ditemukannya satu korban meninggal dunia maka jumlah korban yang telah ditemukan menjadi 9 orang dengan delapan orang selamat, satu orang meninggal dan lima orang masih dalam pencarian," ujar Yopi Haryadi, saat dikonfirmasi Sabtu (23/7/2022). (*)
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Satu Kapal Tenggelam di Perairan Ketapang Diterjang Gelombang Besar, 1 Meninggal 5 Dalam Pencarian, .