Berita Kalsel

14 Hari Menggelar Operasi Antik Intan 2022, Polda Kalsel dan Polres Jajaran Sita 2,6 Kg Sabu

Sebanyak 2,6 kilogram sabu disita petugas dari Polda Kalsel dan Polres jajaran.

Editor: Fathurahman
HUMAS POLDA KALSEL UNTUK BPOST
Direktur Reserse Narkoba Polda Kalimantan Selatan, Kombes Tri Wahyudi (kanan) dan jajaran menunjukkan barang bukti sabu dari hasil Operasi Antik Intan, Senin (11/4/2022). 

Narkoba jenis sabu tersebut kata Kombes Tri disinyalir merupakan barang yang diedarkan gelap oleh sindikat baik di Kalimantan Barat (Kalbar) maupun Kalsel.

"Dibanding ekstasi, primadona masih sabu untuk di Kalimantan Selatan," kata Kombes Tri.

Tak cuma barang bukti, sejumlah tersangja yang ditangkap juga turut dihadirkan pada konferensi pers kali ini.

Saat ditanya oleh Direktur Reserse Narkoba, para tersangka ada yang mengaku diupah hanya Rp 200 ribu hingga ada yang mencapai Rp 10 juta untuk mengantarkan barang haram sabu.

"Rp 10 juta untuk mengantar dari Pontianak ke Banjarmasin. Tapi belum diterima uangnya. Saya baru sekali ini," ujar salah satu tersangka. (*)

 

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Operasi Antik Intan 2022, Sabu Mendominasi Peredaran Gelap Narkoba di Kalimantan Selatan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved