Liga 1 2021
Hasil Sidang Komdis PSSI tak Adil, Jadi Kalimat yang Diucap Pelatih Persipura Jayapura
Pelatih Persipura Jayapura, Alfredo Vera menanggapi masalah timnya yang mendapatkan hukuman pengurangan tiga poin dari PSSI.
TRIBUNKALTENG.COM - Dinilai sebagai suatu kerugian untuk Persipura Jayapura. Buntut hasil sidang Komdis PSSI, soal laga Madura United.
Ya, Hasil sidang menyebutkan jika Persipura Jayapura dihukum pengurangan tiga poin dan denda sebesar Rp 250 juta.
Nah, Pelatih Persipura Jayapura, Alfredo Vera menanggapi masalah timnya yang mendapatkan hukuman pengurangan tiga poin dari PSSI.
Tak sampai di situ, manajer Persipura, Arvydas Ridwan Madubun alias Bento Madubun juga dijatuhi hukuman berupa larangan beraktivitas di dunia sepak bola selama 12 bulan dan denda Rp 50 juta.
Baca juga: Kabar Persipura dan Barito Putera Tak Ada di Daftar Liga 1 2022 Menghilang, Persiraja ke Liga 2
Baca juga: Hasil Sidang Komdis Soal Persikota Klub Prilly Latuconsina, ini Reaksi PSSI Seusai Pantau Liga 3
Khususnya yakni hukuman berupa pengurangan poin.
Pasalnya Persipura harus berjuang untuk menyelamatkan diri dari zona degradasi.
Untuk sekarang, Persipura Jayapura menempati pringkat ke-16 di klasemen sementara Liga 1 2021-2022 dengan 24 poin.
Poin tersebut terpaut empat angka dari Barito Putera yang menghuni posisi ke-14 di mana batas minimal untuk bisa bertahan di Liga 1 musim depan.
Apa yang terjadi pun membuat pelatih Persipura, Alfredo Vera sangat kecewa.
Bahkan Alfredo Vera menilai PSSI berlaku tidak adil.
"Aku pikir itu (hukuman yang diterima Persipura) tidak fair," kata Alfredo Vera, seusai laga melawan PSM Makassar, Kamis (10/3/2022).
Kekecewaan Alfredo Vera sendiri bukannya tanpa alasan.
Pelatih berusia 49 tahun menjelaskan jika seharusnya permintaan Persipura menunda laga melawan Madura United disetujui.
Pasalnya pada kesempatan sebelumnya Persipura menerima keputusan Madura United yang sempat meminta penundaan laga.
Seperti yang diketuhi, duel antara Persipura versus Madura United merupakan sebuah laga tunda.