Berita Palangkaraya

Minyak Goreng Langka, Pemerintah Kota Palangkaraya Lakukan Operasi Pasar Mulai Besok

pemko palangkaraya mengambil langkah strategis dengan menggelar inyak Goreng bagi warga di 5 kecamatan, Jekan Raya, Pahandut, Sebangau, Bukit Batu dan

Penulis: Lidia Wati | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Ghorby Sugianto
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya Rawang bersama Wali Kota Fairid Naparin saat melakukan pengecekan distributor minyak goreng mengantisipasi kelangkaan minyak goreng. 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Langkanya Minyak Goreng serta harga di pasaran belum stabil, membuat pemko palangkaraya mengambil langkah strategis.

Salah satunya membuat operasi pasar Minyak Goreng bagi warga di 5 kecamatan, Jekan Raya, Pahandut, Sebangau, Bukit Batu dan Rakumpit, yang ditargetkan sekitar 10.000 liter.

Operasi pasar Minyak Goreng tersebut dilaksanakan 22-26 Februari 2022 dilakukan secara bergiliran kepada setiap kecamatan.

"Kegiatan ini dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat akibat kelangkaan Minyak Goreng," kata Rawang Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya, Senin (21/2/2022).

Selain itu upaya tersebut untuk menjaga stabilisasi harga Minyak Goreng di Kota Cantik Palangkaraya.

Baca juga: NEWS VIDEO, Jual Minyak Goreng Rp 13.500, Kanwil Bulog Kalteng Operasi Pasar untuk Stabilisasi Harga

Melalui surat Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya nomor 750/449/DPKUMP/Bid.1/II/2022 menujukan kepada lurah Palangka, Langkai, Kereng Bangkirai, Pager dan Tangkiling.

Dimana kecamatan Jekan Raya, Pahandut, Sabangau, Rakumpit operasi pasar Minyak Goreng akan digelar besok di Balai Basara mulai pukul 08.30 WIB sampai 12.00 WIB.

Sedangkan untuk Kecamatan Bukit Batu akan dilaksanakan di area Kecamatan Bukit Batu Sendiri.

Untuk pemberitahuan adanya operasi pasar di wilayahnya masing-masing.

Baca juga: Masih Banyak Stok Minyak Goreng Harga Lama, Distributor Takut Merugi Jika Jual dengan Harga Baru

Baca juga: Tim Satgas Pangan Provinsi Kalteng Belum Menemukan Kasus Penimbunan Minyak Goreng

"Tujuan operasi ini ditujukan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah atau kurang mampu," Pungkas Rawang.

Dalam pelaksaannya besok dirinya pun mengimbau kepada masyarakat agar tetap memperhatikan protokol kesehatan dalam operasi Minyak Goreng tersebut, mengantisipasi membeludaknya antusias masyarakat. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved