Cap Go Meh
Cap Go Meh 2022 di Singkawang, Tim Khusus Terus Bergerak Redam Potensi Gangguan
Guna mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan selama perayaan Cap Go Meh 2022 di Singkawang itu, dikerahkan tim khusus
TRIBUNKALTENG.COM, SINGKAWANG - Senin (14/2/2022) ini rencananya digelar perayaan ritual Cap Go Meh 2022 di Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar).
Guna mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan selama perayaan Cap Go Meh 2022 di Singkawang itu, dikerahkan tim khusus.
Ibaratnya, tim khusus ini akan membentengi perayaan Cap Go Meh 2022 yang sudah menjadi acara rutin di Singkawang, dari ancaman gangguan baik kriminal maupun lainnya.
Personel tim khusus ini akan terus bergerak memberi pengamanan sekaligus langsung bertindak bila ada potensi-potensi yang bisa mengganggu acara Cap Go Meh 2022.
Baca juga: Perayaan Cap Go Meh Dimeriahkan Atraksi Barongsai Kalteng Terkendala Pandemi Covid-19
Baca juga: Pria Ini Acungkan Sajam & Bakar Gedung Bappeda Riau Gegara Emosi Istri Kerja Saat Libur Imlek
Baca juga: Apa Itu Tahun Macan Air di Imlek 2022? Simbol 2 Kekuatan Luar Biasa Hadapi Peluang dan Ancaman
Tim khusus itu diterjukan oleh Kapolres Singkawang AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo.
Anggota tim khusus ini adalah polisi-polisi pilihan yang mobile dan cepat bertindak meredam gangguan.
“Kami mengerahkan tim khusus untuk melaksanakan kegiatan pengamanan secara mobile, termasuk pula pengaturan arus lalu lintas," tegas AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo.
Tak hanya pada hari perayaan, tim khusus ini telah bergerak di hari-hari sebelumnya.
Mereka mengantisipasi potensi-potensi gangguan yang bisa terjadi di "Hari H" Cap Go Meh.
Selain itu, tim khusus ini juga diberi tugas tambahan untuk menyosialisasikan ketaatan pada protokol kesehatan (Prokes).
"Kami jelaskan kepada masyarakat bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir," tegasnya.
Patroli menggunakan sepeda motor pun diaktifkan ke tempat-tempat yang rawan gangguan keamanan dan kerumuman.
Pengamanan juga dilakukan di Vihara terutama saat pelaksanaan ibadah.
Sebelumnya, Edaran Walikota Singkawang telah menerbitkan Surat Edaran Nomor: 09/Set.Satgas COVID-19/I/2022 tentang pelaksanaan perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2022 di masa pandemi Covid.
Khususnya pada Poin 3 tertulis: " Kegiatan Ritual Doa / Tolak Bala tidak dilaksanakan dalam bentuk Festival, namun dapat dilaksanakan terbatas sesuai Peraturan PPKM level 2 (dua) dan dikoordinir oleh pengurus klenteng yang dilaksanakan dilingkungan masing- masing pada H-2, dan H-1 dengan pemberitahuan kepada Pihak Kepolisian , Posko Penanganan Covid-19 tingkat Kecamatan dan Kelurahan."
Cap Go Meh dan Tatung
Salah satu upacara keagamaan sekaligus festival kebudayaan yang terkenal di kota Singkawang adalah perayaan Cap Go Meh yang dilakukan di hari ke 15 setelah Tahun Baru Imlek.
"Cap Go" dalam dialek Hokkian artinya lima belas, sedangkan "Meh" artinya malam.
Biasanya masyarakat Singkawang merayakan Cap Go Meh dengan meriah sehingga menarik wisatawan lokal dan mancanegara untuk berbondong-bondong menyaksikan perayaan tersebut.
Perayaan Cap Go Meh di kota Singkawang menjadi spesial dengan hadirnya Tatung yaitu orang-orang yang dipercayai sebagai pilihan dewa. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Kapolres Singkawang Siapkan Tim Khusus untuk Menjaga Keamanan Dalam Perayaan Cap Go Meh