Berita Palangkaraya

Pemotor Tabrak Pembatas Jalan Tjilik Riwut Km 16 Palangkaraya, Satu Orang Meninggal Dunia

Kejadian nahas menimpa Maryanti (36) yang meninggal dunia karena mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tjilik Riwut km 16 Palangkaraya

Penulis: Pangkan B | Editor: Fathurahman
istimewa
Kondisi motor ringsek usai menghantam pembatas jalan dan korban Mariyanti (36), Kamis (13/1/2022). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA -Kejadian nahas menimpa seorang ibu bernama Mariyanti berusia 36 tahun.

Mariyanti meninggal dunia karena mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tjilik Riwut kilometer 16 Palangkaraya, Kamis (13/1/2022) siang.

Korban yang menumpang sepeda motor bersama suaminya Sardi dan anaknya itu mengalami kecelakaan.

Diduga kendaraannya seusai melintasi jalan bergelombang sepeda motor limbung lalu menghantam pembatas jalan.

Akibat kecelakaan di Jalan trans kalimantan arah Palangkaraya-Kasongan tersebut korban mengalami luka dalam hingga akhirnya meninggal dunia.

Saat ini kasusnya ditangani Satlantas Polresta Palangkaraya.

Lokasi kecelakaan di Jalan Tjilik Riwut Km 16, Kelurahan Petuk Ketimpun, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Baca juga: Laka Tunggal Pemotor Tabrak Barier Jalan Tjilik Riwut Km 10 Palangkaraya, Ini Penjelasan Polisi

Baca juga: Kecelakaan Tunggal Mobil Tronton Hantam Road Barier Jalan Tjilik Riwut Depan Stadion Tuah Pahoe

Baca juga: Pemotor Tewas Laka Tunggal Setelah Menabrak Jembatan Drainase di Palangkaraya

Kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal terjadi  sekira pukul 12.30 WIB.

Kepala Satuan Polresta Palangkaraya, Kompol Feriza Winanda Lubis membenarkan terjadinya kecelakaan tunggal yang menewaskan seorang perempuan.

Dia kemudian menceritakan kronologi kejadian pemotor yang membonceng istri dan anaknya hingga mengalami kecelakaan tunggal tersebut.

“Laka lantas berawal dari motor yang dikendarai oleh Sardi bersama istri dan anaknya. Menghantam jalan bergelombang yang berada pada sisi kiri jalan,” ujarnya saat dihubungi Tribunkalteng.com melalui telepon seluler.

Saat itu Sardi (41) membawa istrinya yang bernama Mariyanti (36) dan anaknya bernama Aulia Halimatul (7).

Ketiganya berada dalam 1 motor, berkendara dari arah Tangkiling menuju Kota Palangkaraya, mengendarai sepeda motor matic Honda Vario Nomor KH 6872 YG.

“Ketiga orang tersebut melaju dengan kendaraannya, namun nahas saat di kilometer 16 mereka tidak melihat ada jalan bergelombang,” ucap Kompol Feriza Winanda.

Kompol Feriza mengatakan, motor melintasi  jalan bergelombang, sehingga kendaraan yang dikendarai Sardi hilang kendali atau limbung .

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved