Jelang Akhir Tahun di Palangkaraya, Harga Minyak Goreng, Susu & Mi Instan Meroket, Telur Naik Turun

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Jelang pergantian tahun, sejumlah bahan pokok di Pasar Besar Palangkaraya, Kalimantan Tengah mengalami kenaikan harga, terutama minyak goreng dan mi instan. 

Meskipun demikian pembeli tetap berbelanja di Pasar Besar Palangkaraya karena untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Ya benar, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan dalam beberapa bulan akhir tahun ini," ungkap seorang pedagang sembako di Pasar Besar Palangkaraya, Hatmi pada TribunKalteng.com, Minggu (26/12/2021).

Minyak goreng adalah bahan pokok yang mengalami kenaikan harga cukup signifikan dibandingkan yang lain. 

Baca juga: Lengkap, Ini Daftar Kenaikan Harga di Tahun 2022: Tarif Listrik, Harga Minyak Goreng dan Rokok

Baca juga: Setelah PPKM Level 3 Serentak, Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Juga Dibatalkan

Baca juga: Cek Harga dan Stok Bapok, Pemko Palangkaraya Pantau ke Gudang Distributor dan Pasar Besar

"Minyak goreng dengan harga paling murah biasanya dijual dengan harga Rp 15-16 ribu, kini mencapai Rp 19 ribu per liternya tergantung mereknya," ucapnya.

Sedangkan untuk telur harganya naik turun alias bervariatif dari harga Rp 1.600 hingga Rp 2.000 per butirnya tergantung ukuran besar kecilnya telur.

"Mi instan juga mengalami kenaikan Rp 4.000 ribu per dus nya, dan sekarang per bungkusnya sudah di harga Rp 3.000 yang semula Rp 2.500," tambah Hatmi.

Harga bahan pokok yang naik lainnya seperti susu kental manis, tepung kue, dan sabun cuci pakaian.

Hatmi juga mengatakan bahwa kenaikan sembako seperti ini sudah terjadi hampir setiap akhir tahun di Pasar Besar Kota Palangkaraya ini.

"Ini sudah biasa, kalau akhir tahun sampai awal tahun itu pasti mengalami kenaikan, apalagi sekarang momen Natal," tegasnya. 

Meski harga-harga merambat naik, pembeli mau tidak mau tetap berbelanja untuk kebutuhan sehari-hari.

" Ya walaupun sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan harga dalam beberapa waktu belakangan ini tapi Alhamdulillah pembeli lumayan ramai," ungkap Hatmi. (*)