Sepuluh Bulan Gaji Belum Dibayar Ratusan Guru PAUD Swasta Panajam Paser Utara Kaltim Demo

TRIBUNKALTENG.COM, PENAJAM -Sekitar 360 tenaga guru  anak usia dini (PAUD) swasta melakukan aksi demo menuntut pembayaran gaji dana hibah sepuluh bulan belum di bayar.

Para guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) yang menggelar aksi demo di DPRD PPU, Senin (13/12/2021) pagi ini merasa kecewa pemerintah seetmpat terkesan tidak peduli dengan nasib mereka.

Aksi ini juga merupakan buntut protes serta kekecewaan ratusan guru PAUD swasta.

Pasalnya kurang lebih 360 guru PAUD Swasta meminta bantuan agar haknya sebagai tenaga pendidik segera dipenuhi.

Baca juga: Suyuti Syamsul Sebut Tak Ada Petunjuk Resmi, Kalteng Tak Bisa Laksanakan Vaksinasi Usia 6-11 Tahun

Baca juga: Ditegur Satgas Covid-19, Ini Alasan Pemprov Kalteng Tak Kirim Laporan Data Covid-19 ke Pusat

Baca juga: Menerima Vaksin, Pelajar di Kota Cantik Berharap Proses Kegiatan Sekolah Normal Kembali

Hal itu dilakukan karena sampai saat ini mereka belum menerima gaji sekitar 10 bulan.

Sejak pukul 09.00 pagi, ratusan guru telah berjejer rapi dengan mengenakan kerudung berwarna merah muda serta membawa belasan spanduk dengan tulisan-tulisan menyinggung pemerintah daerah.

Selain itu ratusan guru PAUD swasta itu juga bernyanyi mulai dari menyebut bupati Penajam Paser Utara hingga bersholawat.

"Bupati mana, bupati mana, bupati mana, bupati mana," nyanyian dari para demonstran.

Dikatakan salah satu guru PAUD, bahwa dirinya bersama guru lain mendatangi kantor DPRD PPU untuk meminta hak atas kesejahteraan para guru. Pasalnya 10 bulan gaji dari dana hibah belum juga sampai di tangan mereka.

"Gaji 10 bulan dari dana hibah belum kami terima, baru dua bulan, Januari dan Februari," ujarnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul BREAKING NEWS Ratusan Guru PAUD Penajam Paser Utara Demo di DPRD, Massa: Bupati Mana! Bupati Mana!