Liga 2 2021

Kerusakan Stadion Manahan yang Ingin Dibeli Kaesang Pangarep Usai Putaran Pertama Liga 2 2021

Namun, usai putaran pertama Liga 2 2021, ada beberapa kerusakan d Stadion Manahan yang kabarnya akan dibeli Direktur Utama Persis Solo, Kaesang Pangar

Editor: Dwi Sudarlan
Tribun Solo/Fristin Intan
Stadion Manahan Solo yang ingin dibeli Direktur Utama Persis Solo Kaesang Pangarep, usai putaran pertama Liga 2 2021 ada kerusalan yang dialami markas Persis Solo itu 

Kaesang Ingin Beli Stadion Manahan

Keinginan besar ingin segera diwujudkan Kaesang Pangarep, sang direktur utama Klub Liga 2 2021 Persis Solo.

Dia ingin membeli Stadion Manahan, tetapi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberi syarat ini.

Selama ini Stadion Manahan Solo Jawa Tengah menjadi markas Persis Solo mengarungi Liga 2 2021, karena itu pula Kaesang Pangarep ingin membeli stadion milik Pemko Solo tersebut.

Namun, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tidak langsung menyetujui rencana pembelian stadion tersebut meski yang berminat adalah adik kandungnya.

Kaesang Pangarep menyampaikan keinginannya membeli Stadion Manahan langsung kepada Gibran Rakabuming setelah menyaksikan laga Liga 2 2021, Persis Solo lawan PSCS Cilacap.

Gibran mengatakan bila Kaesang ingin membeli Stadion Manahan, tetap harus mengikuti prosedur yang ada. 

Stadion Manahan Solo yang ingin dibeli Direktur Utama Persis Solo Kaesang Pangarep (Tribun Solo/Fristin Intan)
"Ya, ikuti prosedur yang ada saja, yang jelas fasilitas-fasilitas kita perlu (diolah) orang ketiga, biar dikelola secara profesional," ujar Gibran, Selasa (26/10/2021).

Pernyataan Gibran langsung ditimpali Kaesang.

Dia sesumbar Persis Solo bakal seperti Bali United yang telah memiliki markas sekelas Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar.

"Berarti udah kayak Bali United to ?" seloroh Kaesang.

Meski demikian, Gibran tetap mengingatkan Kaesang Pangarep tidak melupakan pembibitan pemain usia muda.

"Yang penting ada pembibitan anak muda yang penting itu sama venue terawat," ujar Gibran Rakabuming Raka.

Tak hanya itu, Gibran juga mengungungkapkan besarnya biaya perawatan operasional Stadion Manahan.

"Harus ada yang mengatur, kalau dibebankan APBD semua memang berat, tapi tetap dilihat prestasinya (Persis Solo) bagaimana dulu," tutup Gibran. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Evaluasi Putaran Pertama Liga 2 : Nobar Persis, Kerusakan Fasilitas Sampai Padamnya Listrik Stadion 

Sumber: Tribun Solo
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved