Doa dan Amalan Islam
Keutamaan Salat Subuh Berjamaah, Ustadz Buya Yahya: Ada Peluang Raih Pahala Haji
Keutamaan Salat Subuh menurut Ustadz Buya Yahya, pada Doa dan Amalan Islam kali ini disebutkan ada pahala yang bisa diraih.
Penulis: Nor Aina | Editor: Nia Kurniawan
lihat foto
TRIBUNKALTENG.COM - Ada Keutamaan Salat Subuh. Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk mengerjakan shalat. Shalat merupakan suatu kewajiban yang dimiliki umat muslim.
Diantaranya ke lima waktu shalat, hal yang paling sering ditinggalkan adalah Salat subuh, ada Keutamaan Salat Subuh.
Ya, Salat Subuh berjamaah di masjid disebut menjadi ujian bagi kaum laki-laki karena mereka diperintahkan untuk mengerjakannya secara berjamaah di masjid.
Nah, Salat subuh adalah mengawali hari, bahkan Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa sholat yang paling berat bagi orang-orang munafik adalah sholat Isya dan Subuh.
Baca juga: Keutamaan Sedekah Menurut Al Quran dan Hadist, Lihatlah Janji Allah Terhadap Orang Bersedekah
Baca juga: Bacaan Dzikir Pagi dan Sore Hari Menurut Ajaran Rasulullah SAW, Dasyatnya Keutamaan Amalan
Banyak kaum muslim lalai dalam mengerjakan shalat subuh tersebut.
Mereka lebih memilih melanjutkan tidurnya, ketimbang bangun untuk melaksanakan shalat.
Jika kita melihat jumlah jamaah shalat subuh di masjid, akan terasa berbeda dibandingkan dengan jumlah jamaah pada waktu shalat lainnya.
Dalam QS Al Isra ayat 78, Allah SWT berfirman:
أَقِمِ ٱلصَّلَوٰةَ لِدُلُوكِ ٱلشَّمْسِ إِلَىٰ غَسَقِ ٱلَّيْلِ وَقُرْءَانَ ٱلْفَجْرِ ۖ إِنَّ قُرْءَانَ ٱلْفَجْرِ كَانَ مَشْهُودًا
Aqimiṣ-ṣalāta lidulụkisy-syamsi ilā gasaqil-laili wa qur`ānal-fajr, inna qur`ānal-fajri kāna masy-hụdā
“ Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) Shubuh. Sesungguhnya shalat Shubuh tu disaksikan (oleh malaikat).” QS Al Isra ayat 78.
Sebagian orang yang meninggalkan shalat subuh itu karena sedang beraktivitas tidur.
Dalam hadist Nabi SAW mengingatkan umatnya agar tidak meninggalkan sholat, berbunyi:
لَيْسَ صَلاَةٌ أثْقَلَ عَلَى المُنَافِقِينَ مِنْ صَلاَةِ الفَجْرِ وَالعِشَاءِ ، وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِيهِمَا لأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْواً
“Sesungguhnya shalat yang paling berat dilaksanakan oleh orang-orang munafik adalah shalat isya dan shalat subuh. Sekiranya mereka mengetahui keutamaan keduanya, niscaya mereka akan mendatanginya sekalipun dengan merangkak.” (HR Bukhari nomor 657).
