Kisah Inspiratif

Aipda Ase Kusmana: Polisi yang Tak Pernah Menilang, Hidup Sederhana dan Bantu Murid Tidak Mampu

Polisi ini bernama Aipda Ase Kusmana (54), selama bertugas sebagai Polantas tidak pernah menilang karena lebih memilih menegur secara ramah

Editor: Dwi Sudarlan
Tribun Jabar/istimewa
MUI Cipanas memberikan kenang-kenangan untuk Aipda Ase Kusmana 

TRIBUNKALTENG.COM, CIANJUR - Polisi ini bernama Aipda Ase Kusmana (54), selama bertugas sebagai Polantas (polisi lalu lintas) tidak pernah menilang pelanggar aturan lalu lintas karena lebih memilih menegurnya dengan ramah.

Tak hanya karena itu, sosok polisi ini layak menjadi tokoh inspirasi.

Dia hidup sederhana, tidak memanfaatkan posisinya sebagai polisi untuk mencari untung dan sering membantu orang tidak mampu terutama anak-anak yang kesulitan sekolah karena faktor biaya.

Hampir tiap hari Aipda Ase Kusmana bertugas di Simpang Pasar Cipanas Cianjur Jawa Barat (Jabar). 

Pada 2017 lalu, kisah Ase Kusmana sempat viral.

Baca juga: Misteri Wanita Pengirim Sate Beracun Tewaskan Bocah 8 Tahun Terungkap, Ternyata Sasarannya Polisi

Baca juga: 5 Polisi Surabaya Ditangkap Propam Mabes Polri Saat Pesta Narkoba

Baca juga: Semangat Guru Honorer: Meski Hamil dan Terancam Diterkam Buaya, Tetap Mengajar di Dalam Perahu

Pasalnya, selama puluhan tahun bertugas ia selalu melakukan hal terpuji, mulai dari menyeberangkan pejalan kaki, mengatur kemacetan di simpang Cipanas, hingga menegur pengendara yang melanggar.

Kini, Ase Kusmana bergelar Aipda.

Ia akan segera pensiun sebagai polisi.

Pengabdiannya menjadi polisi tentu tak sebentar.

Ia pertama bertugas di unit Sabhara, lalu masuk ke unit lalu lintas.

Sudah 20 tahun lebih ia bertugas langsung di pos 55 depan Pasar Cipanas.

Menjadi polisi memang merupakan cita-cita Ase sejak kecil.

Setelah menjadi polisi, Ase pun dikenal sebagai sosok yang santun dan sederhana.

Pria yang berasal dari Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar) ini tak pernah menggunakan kendaraan pribadi, baik itu motor atau mobil ketiga bertugas di kawasan Cipanas.

"Saya tak pernah naik motor atau mobil pribadi, saya selalu naik angkutan umum," katanya.

Dulu, Ase pernah mengalami kecelakaan.

Kendati demikian, ia lupa mengenai kapan kecelakaan tersebut lantaran sudah lama.

Namun, selama bertugas, Ase selalu mengingat pesan istrinya, Supriatin (53).

Ia diingatkan agar bisa menjaga diri, berhati-hati di jalan, dan harus bisa bergaul dengan masyarakat.

Baca juga: Tidak Lama Lagi Bakal Terjadi 1 Tahun 2 Kali Ramadhan, Kok Bisa? Begini Penjelasan Ahli Astronomi

Baca juga: Lirik Sholawat Qomarun yang Sering Dilantunkan Habib Syech, Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya

Baca juga: Doa Nabi Ayub untuk Memohon Kesembuhan dari Segala Penyakit

Rasa saling percaya dengan sang istri adalah penenang baginya ketika bertugas.

"Saya sering meninggalkan istri, siang, malam, kadang ia lebaran sendiri enggak pernah diajak jalan-jalan," kata Aipda Ase Kusmana.

Pada 2017 lalu, Ase Kusmana pernah mendapatkan hadiah Lebaran berupa umrah dari warga Cipanas.

Awalnya, warga Cipanas hanya memberikan hadiah umrah untuk Ase.

Namun, beberapa orang berinisiatif mengumpulkan dana dan memberangkatkan juga istrinya.

"Saya sempat menitikkan air mata saat menerima penghargaan tersebut, istri saya pun demikian," kata Ase Kusmana saat itu.

Ase Kusmana mengatakan, istrinya mengelola Yayasan Anugerah Kusmana yang membawahi Taman kanak-kanak Citra Mandiri.

Hadiah yang didapatkan Ase digunakan sebaik-baiknya untuk keperluan yayasan tersebut.

Pasalnya, taman kanak-kanak itu juga banyak membantu anak-anak tak mampu untuk bersekolah.

"Banyak tetangga dan warga kurang mampu yang bersekolah, kami bantu saja dari sisi pembayaran atau dari sisi seragam sekolah," ujar Supriatin.

Ase ternyata berasal dari Pameungpeuk, Kabupaten Garut, dan istrinya berasal dari Kecamatan Sindangbarang,Cianjur selatan.

Biasanya kalau mudik Lebaran tiba, ia berkunjung ke keluarga istrinya terlebih dahulu di Sindangbarang.

Baru setelah itu menyusuri pantai selatan menuju Pameungpeuk.

Namun saat ini masih pandemi covid-19. Ase menahan diri untuk mudik bersama keluarga.

"Biasanya kalau tak covid, saya selalu lewat Cianjur, pertama ke Sindangbarang terlebih dahulu lalu ke Pameungpeuk menyusuri jalan tepi pantai," katanya.

Rutinitas tersebut sudah setiap tahun dilakukan oleh Ase Kusmana bersama istrinya.

Serangkaian penghargaan dari Polres hingga Polda Jabar sempat ia dapatkan karena pengabdiannya.

Supriatin mengatakan peran sang suami juga menjadi penyemangat bagi dirinya.

Ia melihat perjuangan sang suami yang tak kenal lelah melayani masyarakat kawasan Cipanas dan Cianjur.

Demikian halnya dengan Ase Kusmana yang mengaku selalu mendapat dorongan dari sang istri. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sosok Ase Kusmana, Polisi yang Tak Pernah Menilang, Punya TK Bantu Anak Tak Mampu, Kini Ia Pensiun

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved