Berita Tanahlaut Kalsel
Wow, Sampai Juli 2020 Air Terjun Bajuin Tala Telah Dikunjungi 8.900 Orang
Setelah hampir mati suri selama 20 tahun, akhirnya Air Terjun Bajuin (ATB) di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), dapat dinikmati
Penulis: Idda Royani | Editor: edi_nugroho
Editor: Edi Nugroho
TRIBUNKALTENG.COM, PELAIHARI - Setelah hampir mati suri selama 20 tahun, akhirnya Air Terjun Bajuin (ATB) di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), dapat dinikmati kembali oleh para wisatawan.
Objek wisata yang berada dia Desa Sungaibakar, Kecamatan Bajuin, itu kini tampil dengan wajah baru yang cukup menawan. Ini setelah Dinas Pariwisata Tala melengkapi sejumlah fasilitas seperti land mark, arena outbond yang di dalamnya ada flying fox), jembatan gantung, dan lainnya.
Sejak beberapa pekan lalu kunjungan meningkat dan tiap pekan memperlihatkan tren menanjak. Terutama pada momen akhir pekan yakni Sabtu dan Minggu.
• Pilkada Jangan Jadi Klaster Baru Covid-19, Kesbangpol dan FKUB Audensi Dengan Kapolda
• Penyebaran Covid-19 Terus Bertambah, Pengawasan Protokol Kesehatan Diperketat
• Mantir Adat Dayak Dirangkul Suarakan Pilkada Aman dan Damai di Kalteng
"Asli sekarang ramai. Saya kaget juga pas kemarin ke sana. Soalnya dulu kan sepi dan tak terurus. Kemarin kalau saya lihat ratusan orang," ucap Dani, warga Jorong, Pelaihari, Jumat (11/9/2020).
Lajang ini menuturkan dirinya bersama teman-temannya sengaja plesiran ke ATB karena penasaran. Pasalnya belakangan ini cukup banyak warganet yang mengunggah foto-foto dan video swafoto di ATB di media sosial.
"Asyik memang sekarang tempatnya. Sudah tertata rapi dan nyaman lah untuk bersantai. Kami betah kemarin sampai hampir petang di sana sejak tengah hari," tuturnya.
Kepala Dinas Pariwisata Tala Ismail Fahmi mengatakan kunjungan di ATB mengalami peningkatan cukup signifikan.
Data pada Seksi Data dan Informasi Dispar Tala tahun 2018 junlah kunjungan 3.875 orang. Tahun 2019 sebanyak 3.618 orang. Sedangkan tahun ini hingga Juli 2020 jumlah pengunjung telah mencapai 8.900 orang.
"Sudah hampir tiga kali lipat. Jadi, memang terjadi peningkatan pengunjung yang lumayan banyak," tandas Kepala Seksi Data dan Informasi Dispar Tala Deni Wahyudi.
Hal itu dikatakanya tidak terlepas dari upaya Dispar Tala yang fokus melakukan perbaikan pada ATB tahun ini.
"Ada perbaikan pada jembatan menuju air terjun, jalan yang ada di perbaiki lagi, playground, pembuatan rumah pohon, Landmark Bajuin, foto boot dan kalau disetujui akan dibuat rumah hobit untuk spot foto," bebernya.
Tiap tahun Dispar Tala memiliki fokus pembenahan pada objek wisata. Pada 2019 perbaikan dilakukan di Taman Mina Tirta, Hutan Kota dan fokus utama di Takisung. Sedangkan tahun ini pembenahan difokuskan untuk Air Terjun Bajuin dan Batakan Baru.
"Bajuin tinggal dipoles sedikit lagi, setelah Bajuin baru digeser sedikit ke Batakan. Konsep kita, setelah kelihatan baru pindah, kalau belum tambah dulu apa yang bisa menarik untuk wisatawan," ungkap Deni.
Pengunjung diimbau selalu menjaga keselamatan saat berwisata dan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
"Jaga protokol kesehatan agar kita terhindar dari Covid-19, jaga kebersihan, dan jaga keselamatan agar bisa pulang dengan sehat dan selamat," pesannya.
(tribunkalteng.com/idda royani)