Viral Anak SD dan Ibu Menangis Diduga Karena Dibully, Ternyata Begini Kejadiannya
Postingan tersebut diberikan narasi jika anak SD dan perempuan yang diduga orangtuanya tersebut menangis lantaran dibully karena masalah ekonomi.
"Kebetulan pas di situ anaknya nggak ada sama ibunya juga, baru bantuin bapaknya buat batu bata," ungkap Uun.
Perempuan kelahiran Pandeglang ini meneruskan ceritanya, sambil menunggu kedua orang ini, Uun sempat mencari informasi dari tetangga sekitar.
"Akhirnya saya ngobrol dulu sama tetangga kan," kata Uun.
Dari informasi yang dihimpun Uun, diketahui jika peristiwa yang ramai di media sosial soal aksi bullying tidak lah benar.
Dari informasi yang diperoleh Uun, gadis cilik dalam video tersebut menangis setelah bermain dengan teman-teman sekolahnya.
"Ya tahu lah kalau anak kecil kan suka becanda-becanda gitu," kata Uun.
Sedangkan, dari keterangan yang didapat Uun dari tetangganya, jika ibu dari anak ini memiliki gangguan di kesehatan mentalnya.
"Misalkan anaknya nangis dan panik, dia ikutan panik dan nangis," ujar perempuan yang tergabung dalam Komunitas Sedekah Seribu Sehari (S3) Kecamatan Sobang ini.
Dikabarkan sang ibu juga selalu berada di dekat anaknya.
"Terus kemana-kemana, selalu dikawal. Ke sekolah, waktu main selalu ditungguin katanya tetangganya sih begitu," ungkap perempuan kelahiran 1985 ini.
Setelah menunggu, Uun bertemu dengan sang ibu dan anak yang diketahui masih duduk di kelas 1 SD ini.
Awalnya si anak sempat takut ketika bertemu dengan Uun.
Menanggapi viralnya kejadian ini, Uun mengatakan hal tersebut terlalu dilebih-lebihkan.
Menurutnya, kondisi keluarga tersebut dalam keadaan baik-baik saja, seperti keluarga pada umumnya.
"Normal-normal saja sih sebetulnya," tegas Uun.