Info Sehat
Telinga Sering Berdenging? Waspada Gangguan Pendengaran karena Kondisi Ini!
Biasanya ini disebabkan oleh kerusakan pada rambut halus di kanal telinga, sehingga terjadi perubahan sinyal ke bagian otak yang mengatur bagaimana ki
TRIBUNKALTENG.COM - Telinga tiba-tiba berdenging? Biasanya hal ini dianggap sepele. Padahal denging pada telinga ketika tak ada sumber suara sesungguhnya, merupakan kondisi kesehatan yang perlu diperhatikan.
WebMD memuat jika kondisi ini dikenal dengan tinnitus.
Biasanya ini disebabkan oleh kerusakan pada rambut halus di kanal telinga, sehingga terjadi perubahan sinyal ke bagian otak yang mengatur bagaimana kita mendengar suara.
Normalnya, telinga tak akan berdenging jika kondisi telinga sehat.
• Waspadai Benjolan di Leher atau Belakang Telinga, Bisa Jadi Berbahaya!
• 7 Parpol Terancam Tak Lolos ke Senayan, Begini Hasil Survei Litbang Kompas
Maka terjadinya denging dalam telinga bisa mengindikasikan masalah kesehatan tertentu lo, Anda.
Hati-hati , denging pada telinga juga bisa menjadi tanda masalah pendengaran yang dapat menyebabkan kehilangan kemampuan mendengar.
Kenali yuk, penyebab telinga berdenging.
Ilustrasi (Foto/Meetdoctor.com)
Ini 4 masalah kesehatan yang menyebabkan telinga sering berdenging.
1. Infeksi telinga dan sinus
Anda mungkin kerap merasakan telinga berdenging saat menderita flu.
Hal ini dapat disebabkan oleh infeksi sinus yang berdampak pada pendengaran.
Selain itu ketika kondisi ini terjadi, tekanan pada bagian sinus akan meningkat.
Biasanya kondisi ini hanya berlangsung sementara.
Paling lama, satu minggu denging pada telinga Anda akan hilang.
2. Masalah pada tekanan darah
Tekanan darah yang naik dalam waktu singkat dapat memicu terjadinya denging pada telinga.
Naiknya tekanan darah bisa diakibatkan oleh stres, konsumsi alkohol, atau kafein.
Terjadinya pengerasan pada pembuluh arteri juga dapat menyebabkan kondisi ini.
Pengerasan pada arteri merupakan kondisi di mana pembuluh darah dekat bagian tengah dan dalam telinga menjadi kaku.
Akibatnya aliran darah menjadi lebih kuat dan terdengar jelas pada telinga.
3. Gangguan tulang rahang
Umumnya gangguan rahang seperti temporomandibular joint (TMJ) dapat menyebabkan denging dalam telinga.
TMJ biasanya ditandai dengan suara ketukan atau 'klik' disertai nyeri ketika Anda mengunyah maupun saat bicara.
Sendi rahang juga berhubungan dengan beberapa saraf-saraf di bagian tengah telinga, sehingga kondisi ini bisa menimbulkan denging.
Untuk mengatasi kondisi ini Anda perlu berobat ke dokter gigi, atau denging dalam telinga bisa semakin parah.
4. Penumpukan kotoran telinga
Seperti yang diketahui banyak orang, telinga memproduksi cairan lengket yang berfungsi mencegah kotoran masuk terlalu dalam untuk melindungi telinga.
Umumnya cairan tersebut akan keluar dengan sendirinya setelah mengeras.
Namun bisa juga terjadi kondisi di mana cairan telinga justru menumpuk di kanal telinga.
Jika tak dibersihkan, maka hal ini dapat mengakibatkan denging pada telinga, hingga menurunnya pendengaran.
Jangan membersihkan bagian dalam telinga sendiri ya Anda, jika ini terjadi sebaiknya Anda pergi ke dokter untuk meminta bantuan. (Nakita.id)