Ensiklopedia
Karena Sebuah Alasan, Tujuh Negara Ini Memilih Berganti Nama
Masalah pergantian nama negara ini juga disebabkan oleh faktor lain, seperti hubungan internasional, teroris, bahkan oleh warna negaranya sendiri.
TRIBUNKALTENG.COM - Tujuh negara berikut ini ternyata pernah berganti nama karena sebuah alasan, termasuk adanya campur tangan politik dan pemerintahan.
Masalah pergantian nama negara ini juga disebabkan oleh faktor lain, seperti hubungan internasional, teroris, bahkan oleh warna negaranya sendiri.
Tribunkalteng.com mengutip Tribun Travel yang merangkum dari berbagai sumber, simak tujuh nama negara yang pernah berubah karena beberapa alasan.
• Finlandia Kembali Ditetapkan sebagai Negara Terbahagia di Dunia, Ini 4 Faktor Alasannya
• Tergiur Tawaran Lowongan Kerja di Medsos, Ternyata Malah Dipekerjakan di Panti Pijat
• Bersama Forkopimda, Keluarga Besar Polres Kapuas Nonton Bareng Film Pohon Terkenal
1. Domey - Benin

Sebuah kerajaan yang berada di Afrika barat ini dikenal dengan nama Republik Benin.
Negara ini terkenal dengan para pejuang wanitanya yang bertindak sebagai pengawal kerajaan.
Dahomey berubah nama menjadi Republik Benin pada 1975 di bawah pemerintahan Mathieu Kerekou.
2. Burkina Faso - Upper Volta

Nama lain dari Burkina Faso adalah Upper Volta.
Nama Upper Volta ini sebenarnya berasal dari Kolonial Prancis yang berasal dari sungai Voltar yang mengaliri negeri.
3. Zaire - Republik Demokratik Kongo

Negara ini cukup sering melakukan pergantian nama.
Ada beberapa nama yang pernah digunakan di negara ini karena alasan kemerdekaan.
Nama-nama seperti Negara Bebas Kongo, Kongo-Leopoldville, Kongo Belgia, Republik Kongo dan Republik Zaire pernah menjadi nama negara ini.
4. Sri Lanka - Sailan
