Kabar Kapuas
Biasa Gunakan Jamban di Tepi Sungai, Kini Warga Pulau Mambulau Nikmati WC Umum
Mengubah kebiasaan demi kebersihan sungai menjadi tantangan sekaligus pemantik semangat melakukan program itu.
TRIBUNKALTENG.COM, KUALAKAPUAS - Demi kebersihan sungai di kawasan Desa Pulau Mambulau, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas.
Kepala Desa (Kades) Pulau Mambulau, Alfiannor membuat terobosan dengan mulai merobohkan atau membasmi jamban yang ada di sungai di kawasan desanya.
Tentunya bukan perkara mudah untuk melakukan hal itu. Dimana jamban-jamban apung itu sudah lama ada dan menjadi tempat warga sekitar untuk buang air.
"Demi kebersihan sungai dan keindahan desa, kami mencoba melakukan itu. Melakukan program penghapusan jamban di sungai secara perlahan," kata Alfiannor kepada Tribunkalteng.com.
Baca: Bantaran Kahayan Akibat Abrasi, Dua Rumah dan Tiang Listrik Ikut Roboh ke Sungai
Baca: Malam Ini Prabowo Gelar Pertemuan, Insya Allah Jadi
Baca: 5 Manfaat Buah Naga Jika Dikonsumsi Secara Rutin, Rasanya Manis Tapi Melawan Diabetes!
Pertama, Kades melakukan pendekatan kepada warga dan akhirnya jamban di tiga lokasi di Desa Pulau Mambulau dirobohkan atas persetujuan warga.
"Ada tiga titik yang kami robohkan kemarin, saya sangat mengapresiasi warga yang mendukung program penghapusan jamban ini, semoga ke depan desa ini bersih dari jamban," ungkap Kades.
Kebiasaan warga yang buang air di jamban jadi tantangan tersendiri. Mengubah kebiasaan demi kebersihan sungai menjadi tantangan sekaligus pemantik semangat melakukan program itu.
"Kami tak sekedar robohkan, tapi kami ganti dengan WC umum yang dibangun di darat," tandas Kades.
Adapun tiga titik jamban yang dirobohkan adalah di kawasan jalur lintas masuk ke Desa Pulau Mambulau.
"Kami memang fokuskan ke lokasi yang biasa dilalui orang. Menjadikan bersih dan indah desa kami di jalan yang biasa dilalui orang kalau mau ke Desa Pulau Mambulau," pungkasnya seraya berharap ke depan secara perlahan tak ada lagi jamban di desanya. (TRIBUNKALTENG.COM/Fadly Setia)