Dua pertemuan lainnya berakhir imbang. Rekam jejak ini jelas menjadi bekal berharga untuk Persib sebelum kembali bersua lawannya.

2. Persita Mulai Menemukan Irama

Meski sempat terseok di awal musim, Persita kini mulai menunjukkan tanda kebangkitan.

Dalam tiga laga terakhir di liga, tim asuhan Carlos Pena sukses mencatat dua kemenangan beruntun dan sekali hasil imbang.

Performa itu menjadi suntikan motivasi besar bagi skuad Cisadane. Untuk meladeni Persib, Pena diyakini akan kembali bertumpu pada ketajaman Aleksa Andrejic yang sejauh ini telah membukukan dua gol.

3. Serangan Persib Kian Menakutkan

Kedatangan Uilliam Barros musim ini membuat sektor depan Persib semakin tajam. Penyerang asal Brasil itu sudah mencetak empat gol hanya dari lima pertandingan.

Uilliam dikenal fleksibel karena bisa dimainkan sebagai ujung tombak maupun ditempatkan di sisi kiri serangan.

Naluri golnya yang tinggi membuatnya jadi ancaman serius bagi pertahanan lawan.

Persib Jaga Momentum

Persib berambisi melanjutkan tren positif setelah mengalahkan Arema. Meski laga dipindahkan dari Tangerang ke Bali, Bojan Hodak menegaskan timnya siap menghadapi segala situasi.

Pelatih asal Kroasia itu menuturkan, skuadnya kini sudah bisa kembali diperkuat Marc Klok dan Luciano Guaychocea yang sebelumnya absen.

Namun, Persib tetap harus kehilangan Frans Putros akibat hukuman kartu merah. Karena itu, Hodak mengonfirmasi adanya perubahan komposisi tim.

"Kami harus melakukan beberapa rotasi, tapi itu bukanlah masalah bagi tim. Kami terus berupaya tampil lebih baik di setiap pertandingan. Jadi, itu salah satu motivasi kami untuk bisa mendapatkan hasil yang positif di pertandingan besok," ucap Hodak saat konferensi pers.

Ia menambahkan, kemenangan sebelumnya jadi suntikan semangat.

"Kemenangan tandang lalu juga membawa hal baik dan memberikan rasa percaya diri bagi tim untuk lebih baik di pertandingan selanjutnya. Kami lebih baik dari pertandingan ke pertandingan," lanjutnya.