Viral Paman Warung Diserang Buaya

Viral Paman Warung Luka Kaki Disambar Buaya di Desa Camba Kota Besi Kalteng, Ini kata Kades

Warga dibuat geger dengan kabar adanya warga yang diserang buaya di kawasan setempat, Senin (27/10/2025) dini hari WIB. 

|
Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Haryanto
BKSDA Sampit untuk Tribunkalteng.com
Ilustrasi foto - Seorang warga yang terlihat mengevakuasi seekor buaya yang mati di Kotim, Kalteng, beberapa waktu lalu. 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Masyarakat Desa Camba, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng dibuat geger dengan kabar adanya warga yang diserang buaya di kawasan setempat, Senin (27/10/2025) dini hari WIB. 

Informasi kejadian itu beredar luas di media sosial WhatsApp dan menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat.

Dalam pesan berantai tersebut disebutkan, korban yang dikenal sebagai 'paman warung' disambar buaya saat berada di dekat sungai. 

Disebut pula bahwa korban mengalami luka cukup besar di bagian kaki akibat gigitan hewan liar tersebut.

Kepala Desa Camba, Yansen, saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden tersebut. 

Baca juga: Penanganan Buaya Bukan Lagi Wewenang BKSDA tapi KKP

Ia mengatakan, peristiwa itu terjadi di lingkungan RT 02 Desa Camba pada sekitar pukul 03.40 WIB. 

“Benar, pagi tadi sekitar RT 02, sekitar jam 03.40. Buaya itu sudah hampir tiga bulan ini muncul di kampung,” ujarnya saat dihubungi.

Menurut Yansen, korban diketahui bernama Itai atau Risna. 

Saat kejadian, korban tengah berada di tepi sungai atau batang ketika tiba-tiba buaya muncul dan menyambar kakinya. 

“Kena kakinya, ada luka sedikit,” jelasnya.

Ia menambahkan, kemunculan buaya di wilayah tersebut bukan hal baru. 

Dalam sepekan terakhir, hewan buas itu bahkan sempat memangsa kucing milik warga. 

“Satu minggu yang lalu kucing disambar juga. Sudah sering muncul buaya itu,” katanya.

Meski demikian, Yansen belum dapat memberikan banyak keterangan karena saat dihubungi sedang berada di luar desa. 

“Saya masih di Sampit, dari Bagendang nanti agak siang baru ke Camba. Nanti saya tanya dulu soal lengkapnya,” ucapnya.

Hingga kini belum diketahui pasti aktivitas korban saat diserang buaya. 

Pihak desa masih menunggu keterangan lebih lanjut dari warga sekitar mengenai kronologi lengkap kejadian tersebut.

Peristiwa ini menjadi perhatian masyarakat setempat, sebab dalam beberapa bulan terakhir kemunculan buaya di aliran sungai sekitar Camba semakin sering terjadi. 

Warga diimbau untuk lebih berhati-hati, terutama saat beraktivitas di tepi sungai.

Sementara itu, pihak desa berencana melaporkan kejadian ini ke instansi terkait agar dapat dilakukan penanganan terhadap satwa liar tersebut, guna mencegah terulangnya insiden serupa di kemudian hari.

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved