Karena dua hal tersebut, menurut Buya Yahya ibu hamil dan menyusui diperbolehkan tidak berpuasa di bulan Ramadhan.
"Orang hamil saja boleh tidak berpuasa," ungkapnya.
Apalagi jika ibu hamil yang tengah merasa berat untuknya berpuasa, maka diperbolehkan membatalkannya.
"Jika dia merasakan dengan kehamilannya memberatkan dia, kadang seperti perutnya melintir-melintir tiap pagi," tuturnya.
Tidak hanya ibu hamil, hukum tidak berpuasa bagi ibu menyusui di Ramadhan juga diperbolehkan.
"Dan menyusui juga, karena menyusui itu berat,"katanya.
"Maka hamil dan menyusui yang terasa dirinya kerepotan, maka boleh berbuka," terangnya.
Buya Yahya mengungkapkan bahwa hukum tidak berpuasa bagi ibu hamil dan menyusui di Ramadhan diperbolehkan atau tidak diwajibkan.
"Makanya jangan khawatir, jangan takut hamil, umat Islam gak wajib puasa," ujarnya.
"Jadi ibu yang hamil menyusui jangan dipaksakan," tegasnya.
Baca juga: Teka-teki Artis Inisial P Diduga Cuci Uang Rp 4,4 Triliun, Prilly Latuconsina Langsung Bantah
Hal itu karena menurut Buya Yahya akan menimbulkan akibat.
Akibat yang dimaksud Buya Yahya adalah terganggunya kesehatan sang bayi.
"Takut malah gak bagus buat kesehatan sang bayi, maka tidak usah puasa," tukasnya. (*)
(Tribunkalteng.com/Nor Aina)