TRIBUNKALTENG.COM, SANGATTA – Setelah beberapa hari dilaporkan hilang, tim gabungan berhasil menemukan Burhan (32), warga Manubar Dalam, Kecamatan Sandaran, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur, dalam keadaan meninggal dunia.
Burhan ditemukan pada Selasa (7/2/2023) malam, pukul 21.41 di kawasan perairan sejauh delapan kilometer dari lokasi terakhir korban hilang.
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Balikpapan, Melkianus Kotta dalam keterangan resminya.
"Gabungan menerima info dari salah satu warga mendapati adanya korban meninggal dunia yang dicari oleh Tim SAR Gabungan," ujarnya, Rabu (8/2/2023).
Selanjutnya Tim SAR Gabungan langsung bergerak menuju ke Lokasi untuk mengevakuasi korban yang berjarak 8 kilometer dari LKP (Last Know Position).
Baca juga: Ditemukan Jasad Kakek di Sukadana Kalbar Setengah Tubuh Tak Utuh dan Luka, Diduga Diterkam Buaya
Baca juga: Bokong Pemuda Kelumpang Hulu Kalsel Robek Diterkam Buaya saat Buang Hajat di Sungai Cantung
Baca juga: Seorang Sopir di Singkawang Kehilangan Tangan Kanan Diterkam Buaya di Sinka Zoo
Kemudian korban dibawa ke rumah duka atas permintaan keluarga korban.
Dengan ditemukannya korban, maka operasi kondisi membahayakan manusia terhadap satu orang yang diterkam buaya.
"Daerah di Sungai Manubar, Desa Manumbar diusulkan untuk ditutup," ujarnya.
Sebelumnya, Burhan dilaporkan hilang pada pada Jum’at (3/2/2023) sekitar pukul 21.00 Wita.
Salah satu rekan dan juga saksi yang bersama dengan Burhan mengaku korban hilang saat sedang memacing menggunakan ketinting.
Saksi menduga Burhan hilang secara tiba-tiba akibat diterkam buaya karena sempat melihat ada hewan seperti buaya di lokasi kejadian. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Penemuan Mayat di Kutai Timur, Diduga Diterkam Buaya Manubar.