ISP yang ada di chipset Samsung Galaxy A23 ini memungkinkan untuk memproses gambar dari tiga kamera secara simultan.
Chipset Snapdragon 680 pada Galaxy A23 juga mengandalkan CPU Kryo 265 dengan clockspeed hingga 2,4 Ghz dan GPU Adreno 610.
Di atas kertas, chipset Galaxy A23 sedikit lebih mumpuni dibandingkan chipset Galaxy A13, karena clockspeed CPU-nya mencapai 2,4 GHz.
Sementara Samsung Galaxy A13 diotaki oleh chipset buatan Samsung sendiri, yakni Exynos 850.
Dilansir melalui website resmi samsung.com, chipset Exynos 850 dibuat dengan proses fabrikasi 8nm.
Chipset yang dimiliki Samsung Galaxy A13 ini dipadukan dengan GPU Mali-G52 MP1 yang diklaim dapat memberikan pengalaman bermain game yang stabil dan mengurangi lag.
Samsung Galaxy A13 ini juga mengusung CPU octa-core (8 inti) Arm Cortex-A55 dengan clockspeed hingga 2 GHz.
Sehingga ponsel Samsung Galaxy A13 ini diklaim dapat memberikan kinerja ponsel yang stabil dan menunjang efisiensi daya.
Selain dari segi chipset, Samsung Galaxy A23 dan Samsung Galaxy A13 memiliki perbedaan di ketersediaan NFC.
Samsung Galaxy A23 ini rupanya telah dilengkapi dengan fitur NFC alias Near Field Communication.
Sedangkan, Samsung Galaxy A13 tidak dilengkapi dengan fitur NFC yang ada pada Samsung Galaxy A23.
Fitur NFC yang ada di Samsung Galaxy A23 ini memiliki banyak manfaat seperti untuk keperluan pembayaran atau top-up.
Selain itu, fitur NCF yang ada di Samsung Galaxy A23 ini juga mampu meningkatkan pertukaran data dari jarak dekat.
Perbedaan ketiga dari Samsung Galaxy A23 dan Samsung Galaxy A13 adalah dari segi pengisian daya.
Kedua smartphone ini sama-sama dibekali baterai berkapasitas 5000 mAh.