Berita Kalsel

Fakta-fakta Pembunuhan Sadis Kepala Terpenggal Pendulang Emas di Paramasan Banjar Kalsel

Pembunuhan sadis menghebohkan warga Paramasan Atas, Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar, Kalsel, hingga viral di media sosial

Editor: Sri Mariati
ISTIMEWA
PENEMUAN JASAD - Jasad korban ditemukan di kawasan hutan Desa Paramasan Atas, Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar dengan kondisi kepala terpenggal, Kamis (17/7/2025). Pelaku pembunuhan ini diduga istri korban. Simak daftar faktanya. 

3. Selain Kepala, Ada Bagian Tubuh Korban Lain yang Putus

Korban ditemukan dalam kondisi yang sangat mengenaskan hingga diduga menjadi korban mutilasi.

Dari foto yang beredar, selain kepala kondisi tangan kiri korban juga terpisah alias terpenggal dari tubuh.

3. Pelaku Diduga Istri Sendiri

Ihsan menyebut kronologis penemuan mayat, awalnya korban bersama istri itu ke berangkat tempat pendulangan emas bersama kelompoknya pada Rabu (16/7/2025).

Di tengah perjalanan di hutan, kepada kawan-kawannya, korban menyuruh untuk jalan terlebih dahulu dan mereka disana berhenti dan janji untuk nyusul.

“Setelah itu, temannya lanjut ke lokasi pendulangan, ditunggu tidak datang-datang. Terus tiba-tiba datang istrinya ke pendulangan, katanya penuh darah dengan anaknya yang digendong,” ujar Kades.

Lanjut Kades, saat ditanyakan keberadaan suaminya oleh teman-tamannya, pelaku disebut gelagapan.

“Bahkan sampai ke pondok pendulangan pingsan istrinya,” ujarnya.

4. Korban dan Istri Baru Menikah 2 Bulan

Saat ini diduga pelaku pembunuhan adalah J sang istrinya sendiri. Terungkap korban dan istrinya baru dua bulan menikah.

Adapun anak perempuan satu tahun yang sempat dilempar ke sungai adalah anak dari suaminya yang terdahulu.

"Benar J (terduga pelaku) ini Janda. Dari suami yang lama punya dua anak, satunya berusia satu atau dua tahun, satunya lagu masih bayi masih menyusui. Keduanya kini dirawat oleh neneknya, karena J menyerahkan diri setelah melakukan pembunuhan itu," kata Pembakal atau Kepala Desa (Kades) Paramasan Atas, Ihsan, Jumat (18/7/2025)

Disampaikannya, jika dari keterangan keluarga J, suami yang dulu adalah orang Kandangan yang kini sudah cerai dan bekerja di Kalteng.

"Sedangkan, sama suami yang baru ini (korban), baru dua bulan ini menikah, " urai Ihsan.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved