Kunker Zulkifli Hasan ke Kalteng
Zulhas Sebut Internet dan Listrik di Kalteng Bisa Jadi Kendala Pengelolaan Koperasi Merah Putih
Menteri Koordinator Pangan RI, Zulkifli Hasan sebut program Koperasi Merah Putih secara moder pengelolaanya bisa terkendala listrik dan internet
Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Untuk memaksimalkan program Koperasi Merah Putih akan dijalankan secara moderen, mulai dari pendirian hingga pengelolaannya membutuhkan jaringan internet dan listrik.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Pangan RI, Zulkifli Hasan usai Rapat Koordinasi Percepatan Koperasi Merah Putih, di Aula Jaya Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Kamis (22/5/2025).
Tata kelola modern ini, bisa menjadi kendala pendirian Koperasi Merah Putih di Kalimantan Tengah (Kalteng).
Koperasi Merah Putih, merupakan arahan dari Presiden RI Prabowo Subianto yang tertuang dalam Inpres Nomor 9 Tahun 2025.
Dalam instruksi itu, Pemerintah Daerah diminta untuk membentuk 80.000 koperasi desa/kelurahan Merah Putih di seluruh Indonesia.
Melalui program Koperasi Merah Putih, Pemerintah untuk membangun ekonomi Indonesia dari desa.
Zulhas menyebut, saat ini tata kelola dan Koperasi Merah Putih yang modern masih disiapkan.
"Kita tidak ingin nanti menggunakan uang tunai setiap hari. Semua kita kelola secara moderen," ujarnya.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu menambahkan, dengan tata kelola moderen dan berbasis elektronik, Koperasi Merah Putih akan berhasil.
Zulhas menyebut, pihaknya akan mencari solusi jika di desa belum ada sinyal internet alias blank spot atau belum teraliri listrik.
Untuk melaksanakan program Koperasi Merah Putih ini, Pemprov Kalteng berupaya memperluas akses internet hingga ke pelosok.
Plt Kadis Kominfosantik, Rangga Lesmana mengungkapkan, Gubernur Kalteng meminta permasalahan akses internet segera diselesaikan dalam dua bulan.
"Sehingga tidak ada lagi blank spot di Kalteng," ujar Rangga.
Setiap desa di Kalteng, kata Rangga, akan diberikan jaringan internet star link. Dengan begitu, tidak ada kendala dalam pembentukan Koperasi Merah Putih.
Saat ini, ada 457 desa yang masih belum mendapat akses internet. Seruyan dan Katingan masih menjadi kabupaten dengan blank spot terbanyak.
Gubernur Agustiar Sabran Ungkap Perkembangan Koperasi Merah Putih, Sudah Ada Berbadan Hukum |
![]() |
---|
Gubernur Agustiar Sabran Berikan Gelar Kehormatan Adat kepada Menko Bidang Pangan Zulhas ke Kalteng |
![]() |
---|
Harapan UMKM Pada Koperasi Merah Putih di Kalteng, Terkendala Syarat Pendirian |
![]() |
---|
Gubernur Kalteng Sambut Menko Pangan Zulkifli Hasan Saat Tiba di Palangka Raya Kalteng |
![]() |
---|
Ini Catatan Wamen Kelautan dan Perikanan saat Tinjau Budidaya Ikan di Kereng Bangkirai Palangka Raya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.