Berita Palangkaraya

Banjir di Barito Selatan, HMI Kalteng Minta Pemerintah Sigap dan Transparan Dalam Penanganan

Banjir di Barito Selatan mendapat kritikan dari semua pihak, termasuk pengurus HMI Kalteng yang minta agar pemerintah siaga dan cepat tanggap

ISTIMEWA
PEMUDA - Fungsionaris Badko HMI Kalteng, Ramadan Boli. 

TRIBUNKALTENG.COM, BARITO SELATAN – Curah hujan tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, dalam beberapa hari terakhir memicu meluapnya sejumlah sungai dan menyebabkan banjir di sejumlah kecamatan. 

Ratusan rumah dilaporkan terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 30 hingga 100 sentimeter.

Kecamatan Dusun Selatan menjadi salah satu wilayah terdampak terparah.

Banjir tak hanya merendam pemukiman, tetapi juga menggenangi fasilitas umum seperti sekolah, tempat ibadah, dan pasar tradisional. 

Sejumlah akses jalan utama yang menghubungkan antar desa juga terendam dan sulit dilalui kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.

Menurut keterangan Kepala BPBD Barito Selatan, tim gabungan dari pemerintah daerah, TNI-Polri, dan relawan sudah dikerahkan untuk membantu evakuasi warga serta mendistribusikan bantuan logistik. 

Hingga saat ini, ada laporan korban jiwa pasa saat banjir, namun ratusan warga terpaksa mengungsi ke lokasi-lokasi yang lebih aman.

Fungsionaris Badko HMI Kalteng, Ramadan Boli, menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah yang menimpa warga Barito Selatan.

Ia mendorong agar pemerintah daerah bersikap sigap dan transparan dalam penanganan bencana serta penyaluran bantuan.

“Kami dari Badko HMI Kalteng mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama anak-anak muda dan organisasi kemasyarakatan, untuk bahu-membahu membantu warga terdampak banjir. Solidaritas sosial menjadi kunci di tengah situasi darurat seperti ini,” tegas Ramadan, Jumat (25/4/2025).


Ramadan, juga menekankan pentingnya evaluasi sistem drainase dan pengelolaan daerah aliran sungai (DAS) di Barito Selatan agar bencana serupa tidak terus berulang setiap musim hujan.

Dengan kolaborasi semua pihak, baik pemerintah, relawan, maupun masyarakat, diharapkan penanganan banjir dapat berjalan optimal dan upaya pencegahan ke depan semakin diperkuat agar bencana serupa tidak kembali terulang.

 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved