Disetujui Messi Lirik AS Roma, Beckham Poles Inter Miami Buru Incaran Javier Mascherano di MLS 2025

Setelah kepergian Campana, Inter Miami hanya memiliki satu penyerang tengah yang berpengalaman dalam diri Luis Suarez.

Mereka telah merekrut Michael Appiah melalui MLS SuperDraft, sang pemain muda ini adalah seorang penyerang, namun sepertinya dia tidak akan langsung dapat bermain dengan baik.

Jika Dybala tersedia, ia akan membantu mengambil sebagian beban mencetak gol dari Suarez dan Messi, sementara juga menambahkan banyak pengalaman ke tim Inter Miami yang ingin memenangkan Piala MLS musim ini.

Dybala telah tampil lebih dari 250 kali di Serie A dan mencetak lebih dari 130 gol dalam kurun waktu tersebut.

Pemain asal Argentina itu dinobatkan sebagai MVP Seria A pada tahun 2019 dan juga memenangkan tidak kurang dari 10 gelar selama di Juventus. Masa-masanya bersama Roma kurang berhasil, namun ia masih memberikan kontribusi besar bagi tim dengan gol-gol dan kreativitasnya.

Dybala akan habis masa kontraknya di bulan Juni dan akan menjadi pengganti yang tepat untuk Campana yang telah pergi.

Jadwal Inter Miami

Jadwal MLS 2025 atau Major League Soccer telah dirilis, Lionel Messi dikabarkan berlabuh ke Man City terlebih dahulu. 

Sebagaimana diketahui, Lionel Messi dikabarkan akan dipinjamkan ke Man City untuk reuni dengan Pep Guardiola.

Liga Inggris segera mendapat rezeki nomplok, setelah bos Inter Miami yakni David Beckham memberikan restu untuk Lionel Messi jika berlabuh ke Man City.

Musim keenam Major League Soccer (MLS) Inter Miami tidak akan lama lagi.

Klub dan sang megabintang, Lionel Messi, ingin bangkit kembali setelah tersingkir secara mengejutkan pada putaran pertama babak playoff 2024.

Tim menyelesaikan musim reguler dengan rekor keseluruhan terbaik di MLS dengan 22 kemenangan dan 4 kekalahan, memenangkan Supporter Shield untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.

Musim bersejarah tidak berhenti sampai di situ. Inter Miami juga mencetak rekor poin liga baru dengan 74 poin, melampaui rekor sebelumnya, 73 poin, yang dicetak oleh New England Revolution tiga tahun lalu.

Terlepas dari kesuksesan klub, pelatih kepala Gerardo “Tata” Martino tiba-tiba mengundurkan diri pada bulan November, dengan alasan pribadi.