Tahun Baru 2025

Inilah Bacaan Doa Tahun Baru 2025 Bagi Umat Islam Lengkap Terjemahan Bahasa Indonesia dan Artinya

Tahun Baru 2025, Selasa (31/12/2024), warga di seluruh dunia menyambut malam pergantian tahun, berikut Doa Akhir Tahun 2024 dan Doa Awal Tahun 2025.

|
Editor: Nia Kurniawan
Istimewa/Freepik.com
Ilustrasi Orang lagi berdoa.Tahun Baru 2025, Selasa (31/12/2024), warga di seluruh dunia menyambut malam pergantian tahun, berikut Doa Akhir Tahun 2024 dan Doa Awal Tahun 2025. 

TRIBUNKALTENG.COM - Berikut bacaan doa awal tahun dan akhir tahun di momen Tahun Baru 2025, sebagai cara menyambut Tahun Baru 2025 bagi umat Islam.

Ya, jelang Tahun Baru 2025, Selasa (31/12/2024), warga di seluruh dunia menyambut malam pergantian tahun, berikut Doa Akhir Tahun 2024 dan Doa Awal Tahun 2025.

Sebagai umat beragama di momen Tahun Baru 2025, khususnya Muslim, dianjurkan untuk merayakan malam Tahun Baru 2025 ini salah satunya dengan cara berdoa.

Memanjatkan doa merupakan cara terbaik untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, serta memohon petunjuk, ampunan, keberkahan, dan perlindungan.

Pada penghujung tahun 2024 ini, umat Islam bisa memanjatkan doa sebagai bentuk syukur atas nikmat dan perlindungan sepanjang tahun yang Allah SWT berikan.

Baca juga: LINK Twibbon Happy New Year 2025 Lengkap Kumpulan Ucapan Selamat Tahun Baru 2025 Bahasa Indonesia

Baca juga: Keutamaan Doa Tahun Baru 2025 Kalender Islam 1 Rajab 1446 H di 1 Januari, Cek Jadwal Puasa Rajab

Doa ini juga bertujuan untuk meminta ampun atas segala dosa yang telah dilakukan.

Selain itu, mengawali Tahun Baru 2025 ini juga bisa dengan meminta keberkahan, kesehatan, serta kemudahan dalam kehidupan.

Berikut bacaan doa akhir tahun dan awal tahun:

Doa Akhir Tahun 2024

اَللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هَذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْه وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوبَتِي وَدَعَوْتَنِي إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِي عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِي وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ 

Allâhumma mâ 'amiltu min 'amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî 'anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ 'alayya bi fadhlika ba'da qudratika 'alâ 'uqûbatî, wa da'autanî ilat taubati min ba'di jarâ'atî 'alâ ma'shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ 'amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa'attanî 'alaihits tsawâba, fa'as'aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha' rajâ'î minka yâ karîm.

Artinya, “Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang, sedangkan aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu, sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan aku untuk bertobat, sementara aku mengabaikannya yang berarti mendurhakai-Mu. Karenanya aku memohon ampun kepada-Mu. Ampunilah aku."

Doa Awal Tahun 2025

اَللَّهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهَذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِه، وَالعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ

Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa 'alâ fadhlikal 'azhîmi wa karîmi jûdikal mu'awwal. Hâdzâ 'âmun jadîdun qad aqbal. As'alukal 'ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ'ih, wal 'auna 'alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû'I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.

Artinya, “Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini."

Sambut Tahun Baru 2025, inilah bacaan doa menyambut Bulan Rajab 1446 H / 2025 M. Cek jadwal Puasa Rajab 2025.

Istimewa, Tahun Baru 2025 masehi kali ini bertepatan dengan pergantian Bulan Rajab 1446 H atau Rajab 2025. Cek Doa Rajab dan keutamaannya.

Berdasar Kalender Islam tanggal 1 Rajab 1446 H jatuh pada Rabu 1 Januari 2025.

Ya, Bulan Rajab merupakan bulan ketujuh dalam kalender Islam atau dua bulan sebelum bulan Ramadhan.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kementerian Agama (Kemenag) Adib, bulan Rajab 1446 Hijriah (H) jatuh pada Rabu (1/1/2025).

Menurutnya, tinggi hilal pada 29 Jumadal Akhir 1446 H yang jatuh pada Rabu (31/12/2024) sudah berada di atas kriteria MABIMS, yaitu kurang lebih 4 sampai dengan 5 derajat dengan elongasi 7 sampai dengan 8 derajat.

Pergantian bulan 1 Rajab 1446 H tersebut berlangsung dimulai pada petang atau magrib Rabu 31 Desember 2024.

Demikian, bagi muslim menyambut Tahun Baru 2025 bisa sekaligus bermuhasabah memperbanyak doa.

Satu di antaranya membaca doa menyambut bulan Rajab.

Bagi sebagian umat muslim, keutamaan bulan Rajab diyakini sebagai salah satu bulan mulia.

Karenanya bulan Rajab juga termasuk bulan penanda dekatnya bulan Ramadhan.

Berikut bacaan doa menyambut bulan Rajab 1446 H bisa dibaca menjelang Tahun Baru 2025.

#1 Doa Sambut Bulan Rajab

Doa menyambut bulan Rajab ini merupakan doa pergantian bulan.

Adapun keutamaan membaca doa pegantian bulan ini sebagai bentuk rasa syukur.

Dalam Islam, sebenarnya setiap waktu, detik demi detik maupun bulan demi bulan adalah waktu berharga yang perlu disyukuri.

Oleh karenanya, dianjurkan memanjatkan doa setiap menjelang pergantian bulan.

Berikut doa pergantian bulan yang dapat dipanjatkan seperti menyambut bulan Rajab, dikutip dari bincangsyariah.com.

الله اكبر الله اكبر الله اكبر الحمد لله الذي ذهب بشهر كذا وجاء بشهر كذا

Allahu akbar, allahu akbar, allahu akbar. Alhamdulillahil ladzii dzahaba bi syahri kadzaa wa jaa-a bi syahri kadzaa.

Artinya : “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan bulan ini (sebutkan nama bulannya) dan telah mendatangkan bulan ini (sebutkan nama bulan yang baru).”
 
Doa pergantian bulan ini diambil dalam kitab Al Adabus Syariyah, Imam Ibn Muflih Al Maqdisi.
 
Selain doa di atas, Anda juga dapat membaca doa menyambut bulan baru berikut ini.

“Ya Allah, Jadikanlah bulan ini kepada kami dalam kondisi aman dan hati kami penuh dengan keimanan, dan jadikanlah pula bulan ini kepada kami dengan kondisi selamat dan hati kami penuh dengan keislaman. Rabb-ku dan Rabb-mu Allah. Bulan petunjuk dan bulan kebaikan.” (HR At-Turmudzi)

#2 Doa Disampaikan ke Bulan Ramadhan
 
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

“Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, dan sampaikanlah (umur) kami kepada bulan Ramadan.” (HR. Ahmad).

Dikutip Tribunjabar.id dari Hidayatullah.com, doa tersebut dicontohkan Rasulullah SAW.

Disebutkan bahwa Rasulullah SAW, apabila melihat hilal pada Ramadan dan pada bulan selainnya, beliau membaca doa:

اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالْإِيمَانِ وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ

"Ya Allah, perjalankanlah bulan ini kepada kami dengan penuh kebajikan dan iman, serta keselamatan dan Islam.
Rabb-ku dan Rabb-mu (bulan) adalah Allah." (HR. Tirmidzi).

Selain doa tersebut, ada pula doa lainnya diriwayatkan Ibnu Rajab dari Yahya bin Abi Katsir dalam kitab Lathaif al-Ma'arif, Hal: 158).

اللّهُمَّ سَلِّمْنِي إِلىَ رَمَضَانَ وَسَلِّمْ لِي رَمَضَانَ وَتَسَلَّمْهُ مِنِي مُقَبَّلاً

“Ya Allah, sampaikanlah kami kepada bulan Ramadan, sampaikanlah bulan Ramadan kepada kami, dan terimalah amalan-amalan kami.”

Sebagian besar ulama, di antaranya Imam Nawawi menilai hadits tersebut dhaif (lemah).

Diriwayatkan Imam Ahmad, di dalam jalur perawinya Zaidah bin Abi Raqod.

Meski demikian, para ulama seperti Syekh Muhammad Shalih Al Munajjid dalam kitabnya Dzadus Shaim berpendapat.

Ia menilai meski hadits tersebut dhaif, namun tidak mengapa bagi mukmin untuk senatiasa berdoa.

Seorang mukmin memohon agar Allah SWT mempertemukannya dengan bulan Ramadan.

Hal itu karena dapat memaksimalkan ibadah seseorang di dalamnya, ungkapnya.
 

#3 Doa Sayyidul Istighfar
 
Bulan Rajab juga merupakan bulan Istighfar.

Karenanya menjelang bulan Ramadhan umat muslim sangat dianjurkan memohon ampunan.

Pada bulan Rajab menjelang bulan puasa Ramadhan itulah Allah SWT akan mengampuni dosa-doa hamba-Nya bagi mereka yang meminta.

Berikut bacaan doa sayyidul istighfar

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَعْتَرِفُ بِذُنُوبِي فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

Artinya: "Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu."

"Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yg kuperbuat."

"Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku.  Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau."

Bacaan doa sayyidul istighfar dapat dikerjan pagi hari dan sore menjelang petang.

#4 Doa Zikir Malam Rajab

Allahummaghfirli warhamni watub alayya 

Artinya: “Ya Allah ya Tuhanku ampunilah aku, sayangi aku dan ampunilah aku.”

Zikir adalah mengingat, menyebut atau berdoa kepada Allah. Sedangkan istighfar adalah memohon ampun kepada Allah. 

Berzikir dan beristighfar artinya kita mengingat sambil menyebut nama Allah serta bermohon kepada-Nya agar memberikan pengampunan atas segala dosa.

Dalam doa tersebut juga berisi permohonan kepada Allah agar menutupi aib-aib kita di hadapan manusia dan agar kita istiqomah untuk tidak mengulangi perbuatan dosa.

(Tribunkalteng.com/Tribunjabar)

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved