Berita Populer Kalteng Hari Ini
Berita Populer Kalteng, Tersangka Pembajakan Tugboat Royal TB 17 Ternyata Ada Perempuan
Berita Populer Kalteng, Polda Kalteng membekuk 14 perompak Tugboat Royal TB 17 dari belasan pelaku itu ternyata ada seorang perempuan jadi tersangka

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Tengah atau BNNP Kalteng menyebut kini Bumi Tambun Bungai menghadapi ancaman serius terkait peredaran narkoba yang kian marak di seluruh wilayah, hingga sampai pelosok.
Kurangnya pengamanan di perbatasan menjadi celah bagi jaringan narkoba untuk memasukkan barang haram tersebut secara bebas.
Kepala BNNP Kalteng, Brigjen Pol Joko Setiono, mengungkapkan bahwa pihaknya telah beberapa kali mengamankan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah perbatasan.
"Kami sudah beberapa kali mengamankan. Jaringan narkoba ditafsir berasal dari luar daerah yakni Pontianak dan Banjarmasin yang mana menunjukkan bahwa jaringan narkoba telah memanfaatkan berbagai cara untuk menyelundupkan barang haram tersebut," katanya," Kamis (31/10/2024) kemarin.
Menanggapi kerawanan tersebut, BNNP Kalteng berkomitmen untuk meningkatkan pengamanan di perbatasan.
Ini dilakukan berdasarkan instruksi Presiden yang meminta BNNP untuk berkolaborasi dengan pihak kepolisian dan instansi terkait lainnya demi meningkatkan keamanan wilayah.
"Kami sudah mengintensifkan kerjasama dengan Polda Kalteng, kemudian dengan instansi-instansi yang lain untuk mengamankan wilayah Bumi Tambun Bungai ini," tambahnya.
Selain itu, Joko menyoroti, peran kepala daerah dalam upaya memberantas narkoba juga menjadi fokus utama.
Ia menekankan, pentingnya peran serta kepala daerah dalam upaya memberantas narkoba melalui pengoptimalan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Razia Selama Oktober 2024, Lapas Sampit Kalteng Sita 16 Handphone dan 1 Bilah Sajam Rakitan

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Selama Oktober 2024, Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Kelas IIB Sampit terus melakukan razia rutin pada kamar hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Razia insidentik tersebut, petugas Lapas Samput berhasil sita 16 handphone dan 1 senjata tajam rakitan, serta benda terlarang lainnya.
Razia tersebut merupakan upaya menjaga keamanan dan ketertiban warga binaan saat menjalani masa pembinaan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Lapas Kelas IIB Sampit, Meldy Putera.
“Razia rutin insidentil ini merupakan perintah pimpinan Kakanwil Kemenkumham dalam menjaga kamtib warga binaan,” jelasnya pada Tribunkalteng.com, Jumat (1/11/2024).
Berita Populer Kalteng, Kapolda Irjen Pol Djoko Dimutasi, hingga Sidang Polisi Tembak Warga |
![]() |
---|
Berita Populer Kalteng, Agustiar Bertemu dengan Prabowo, Diduga Oknum Polisi Terlibat Curas |
![]() |
---|
Berita Populer Kalteng, Agustiar-Edy Unggul di Kotim, Buaya Mangsa Ternak di Mekarti Jaya |
![]() |
---|
Berita Populer Kalteng, Anak di Bawah Umur di Kotim jadi Korban Asusila, Bawaslu Sebut Ada PSU |
![]() |
---|
Berita Populer Kalteng, Akses Jalan Gunung Mas-Palangkaraya Putus, Tak Bisa Dilalui Truk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.