Kegiatan FBIM 2024 Hasilkan 4 Ton Sampah, Banyak Berserakan Petugas DLH Palangkaraya Terbatas

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Volume sampah setelah digelarnya kegiatan FBIM 2024 menghasilkan 4 ton sampah.

Sehingga di lokasi terlihat banyak sampah berserakan atau tak terangkut akibat petugas kebersihan DLH Palangkaraya terbatas.

Dinas Lingkungan Hidup atau DLH Palangkaraya mengerahkan puluhan petugas kebersihan untuk menangani sampah di lokasi Fertival Budaya Isen Mulang atau FBIM 2024 tersebut.

Kepala DLH Palangkaraya melalui Koordinator Lapangan DLH Palangkaraya, Joko mengatakan total ada 4 truk sampai yang mereka bersihkan pada hari ini. 

"Untuk perkiraan sementara karena belum diangkut semua ada 4-5 truk dengan total perkiraan ada di angka 4 ton," ujar Joko, Minggu (19/5/2024). 

Joko juga membeberkan untuk sampah didominasi oleh sampah plastik dan botol minuman. 

"Untuk sampah kebanyakan sampah plastik sisa makanan dan botol minuman," terang Joko. 

Dirinya membeberkan untuk sampah selama festival dilakukan DLH hingga berakhirnya pawai budaya sudah menghasilkan muatan sampah sebanyak dua mobil pick up. 

Tidak hanya itu, selama event festival berlangsung, DLH Palangkaraya telah menyiapkan beberapa titik tempat sampah dan kantong plastik untuk setiap pelaku UMKM.

Namun, karena kurangnya kesadaraan masyarakat membuang sampah pada tempatnya maka  masih benyak sampah berteraban.

Baca juga: Pawai Budaya FBIM 2024 Digelar Pemprov Kalteng, Pedagang CFD Palangkaraya Raup Rejeki Lebih 

"Kebanyakan pengunjung tidak membuang sampah pada titik yang sudah disediakan," kata Joko. 

Saat dikonfirmasi mengenai apakah pembersihan dan pengangkutan sampah yang ada disekitar bundaran besar tempat FBIM 2024 itu berlangsung akan selesai hari ini. Joko membeberkan dilanjutkan besok.

"Karena banyaknya volume sampah dan terbatasnya personel maka pengangkutan akan kami lakukan besok," pungkas Joko (*) 

(Herman Antoni Saputra)