Liga 1 2024

David Da Silva Seharusnya Absen di Laga Persita vs Persib Bandung di Liga 1, Ini Permintaan Bobotoh

Nasib David da Silva di skuad Maung Bandung masih belum jelas karena polemik dengan manajemen Persib Bandung

|
Editor: amirul yusuf
instagram Liga1match
Nasib David da Silva di skuad Maung Bandung masih belum jelas karena polemik dengan manajemen Persib Bandung. 

Alasan pemain berinisial DDS tersebut menghilang dan mangkir disebabkan karena dirinya, sedang mengalami permasalahan dengan pihak managemen.

Salah satu permasalahannya adalah terkait dengan telatnya pelunasan uang muka (DP) yang belum dituntaskan oleh pihak managemen kepada DDS.

Hal itu baru dibayarkan pada Selasa, 26 Maret 2024.

Sayangnya meskipun sudah dibayarkan, DDS masih belum terlihat dan memilih untuk tidak mengikuti sesi latihan bersama dengan para pemain lainnya di dalam skuad Pangeran Biru.

Menanggapi permasalahan tersebut, salah satu komunitas suporter terbesar Persib, Bobotoh Maung Bersatu (Bomber) angkat bicara.

Sebagai komunitas setia Persib, Bomber berharap kedua pihak bisa segera berdamai dan menyelesaikan masalahnya.

Pasalnya, ditengah situasi yang krusial seperti ini, semua pihak termasuk bobotoh harus kembali bersatu demi membawa Persib merebut gelar juara di kompetisi Liga 1 2023/2024.

"Kembali lagi kepada DDS-nya, profesional sajalah jangan seperti itu. Untuk timnya (managemen) juga harus bisa menyelesaikan permasalahan ini secara adab. Mudah-mudahan ini tidak berlarut-larut," ujar Ketua Umum Bomber, Dian Purnama kepada Tribunjabar.id pada Minggu (31/3/2024).

Dian mengungkapkan, akibat permasalahan seperti ini, Persib lah yang paling mendapatkan kerugian besar.

Salah satunya, ketika ditahan imbang Bhayangkara FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada Kamis, 28 Maret 2024.

"Kemarin (lawan Bhayangkara FC) harusnya Persib bisa menang, tapi karena tidak ada top skor yang handal seperti DDS malah gagal menang. Mudah-mudahan apa pun permasalahannya, managemen atau klub bisa menyelesaikannya dengan cepat dan bijak. Jangan sampai tim kesayangan kita dirugikan," katanya.

Seperti yang diketahui saat melawan Bhayangkara FC, Persib terpaksa harus berbagi poin di pekan ke-31 Liga 1 2023/2024 setelah kedudukan berakhir imbang 0-0

Oleh karena itu di sisi lain, Dian mengatakan Persib sebenarnya memiliki keuntungan besar di masa penundaan kompetisi Liga 1 2023/2024.

Sebab, menurutnya, pihak managemen bisa lebih leluasa melakukan pertemuan tanpa mengancam sisa pertandingan Persib.

"Ayo dong sekarang Persib tinggal beberapa langkah lagi untuk juara. Kita harus fokus. Mudah-mudahan di masa seperti ini (penundaan liga), semua pihak bisa berdiskusi menyelesaikan permasalah ini, tanpa ada boikot-boikot. Mumpung masih ada sebulan lagi sebelum pertandingan (Liga 1). Ayo perbaiki, agar masing-masing tidak saling dirugikan," ucap Dian.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id

(TRIBUN KALTENG)

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved