Ramadan 2024

Doa Agar Selamat dalam Perjalanan, Pemudik Jelang Hari Raya Idul Fitri 2024 Bisa Amalkan ini

Sebelum berangkat mudik Jelang Hari Raya Idul Fitri 2024 , sebaiknya kita selalu berdoa dan memohon perlindungan serta keselamatan dari Allah SWT

Editor: amirul yusuf
Tribunkalteng.com/Ghorby Sugianto
Sebelum berangkat mudik Jelang Hari Raya Idul Fitri 2024 , sebaiknya kita selalu berdoa dan memohon perlindungan serta keselamatan dari Allah SWT 

TRIBUNKALTENG.COM - Dalam Islam, menjaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri dan orang lain merupakan salah satu tuntutan agama di antaranya selama perjalanan.

Selama periode mudik, lalu lintas di jalan raya biasanya sangat padat, dan banyak orang yang harus menghabiskan waktu berjam-jam atau bahkan berhari-hari di perjalanan untuk mencapai tujuan mereka.

Sebelum berangkat mudik, sebaiknya kita selalu berdoa dan memohon perlindungan serta keselamatan dari Allah SWT.

Sebab, hanya Dia yang dapat menjaga dan melindungi kita dalam perjalanan.

Baca juga: Doa Keselamatan Dunia dan Akhirat, Cocok Diamalkan Selama Bulan Puasa Ramadhan 2024

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung RCTI dan Streaming Bola Timnas Indonesia vs Vietnam Piala Dunia 2026

Dalam sebuah hadis disebutkan bahwa ketika seseorang sedang berstatus sebagai musafir, maka jika ia berdoa, doanya akan lebih diharapkan terkabulnya.

Mungkin sebagian pembaca merasa takjub, mengapa seseorang yang sedang bepergian, ketika ia berdoa, maka kualitas doanya disamakan dengan orang yang terdzalimi dan juga disamakan dengan kasih orang tua pada anaknya.

ثَلَاثُ دَعَوَاتٍ مُسْتَجَابَاتٌ لَا شَكَّ فِيهِنَّ: دَعْوَةُ الْمَظْلُومِ، وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ، وَدَعْوَةُ الْوَالِدِ عَلَى وَلَدِهِ

Artinya: “Tiga do’a mustajab yang tidak diragukan lagi yaitu: do’a orang yang terzholimi, do’a seorang musafir, dan do’a orang tua pada anaknya.” (HR. Ahmad 12/479 no. 7510, At Tirmidzi 4/314 no. 1905, Ibnu Majah 2/1270 no. 3862.)

Adapun doa sebelum mudik sebagai berikut:

سُبْحَانَ الَّذِى سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِى سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِ وَالْخَلِيفَةُ فِى الأَهْلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِى الْمَالِ وَالأَهْلِ

Subhanalladzi sakh-khoro lanaa hadza wa maa kunna lahu muqrinin. Wa inna ila robbina lamun-qolibuun. Allahumma innaa nas’aluka fii safarinaa hadza al birro wat taqwa wa minal ‘amali ma tardho.Allahumma hawwin ‘alainaa safaronaa hadza, wathwi ‘anna bu’dahu. Allahumma antash shoohibu fis safar, wal kholiifatu fil ahli. Allahumma inni a’udzubika min wa’tsaa-is safari wa ka-aabatil manzhori wa suu-il munqolabi fil maali wal ahli.

Artinya:

“Mahasuci Allah yang telah menundukkan untuk kami kendaraan ini, padahal kami sebelumnya tidak mempunyai kemampuan untuk melakukannya, dan sesungguhnya hanya kepada Rabb kami, kami akan kembali. Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu kebaikan, taqwa dan amal yang Engkau ridhai dalam perjalanan kami ini.

Ya Allah mudahkanlah perjalanan kami ini, dekatkanlah bagi kami jarak yang jauh. Ya Allah, Engkau adalah rekan dalam perjalanan dan pengganti di tengah keluarga. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kesukaran perjalanan, tempat kembali yang menyedihkan, dan pemandangan yang buruk pada harta dan keluarga”

Doa bepergian menggunakan pesawat terbang :

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved