2 Kunci yang Perlu Dipersiapkan Jelang Ramadhan 2024, Buya Yahya Ungkap Penyebab Amal Tak Diterima

TRIBUNKALTENG.COM - Pendakwah Buya Yahya kini mengungkap dua kunci yang perlu dipersiapkan menjelang Ramadhan 2024.

Bukan cuma itu, Pemiliki Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon ini juga mengungkapkan penyebab amalan tidak diterima Allah SWT ketika Ramadhan.

Ramadhan merupakan bulan suci yang mulia penuh berkah bagi setiap umat muslim.

Pasalnya pada bulan Ramadhan, pintu-pintu surga akan dibuka, bahkan amalan-amalan yang dikerjakan akan mendapatkan pahala dua kali lipat.

Oleh karena itu, sebagian umat muslim senang dan bangga ketika akan menyambut bulan Ramadhan.

Baca juga: Puasa Ramadhan Kapan? Ini Jadwal Imsakiyah Lengkap Waktu Buka Puasa Ramadhan 2024 Wilayah Jakarta

Di tahun ini, bulan Ramadhan 1445 Hijriah diperkirakan akan jatuh pada 12 Maret 2024.

Menyambut bulan suci Ramadhan 2024, umat muslim selalu ingin mempersiapkan diri agar amalan baiknya diterima Allah SWT.

Lantas persiapan apa yang sebaiknya disiapkan ketika menjelang Ramadhan?

Berikut simak penjelasan Buya Yahya mengenai persiapan menjelang Ramadhan yang dilansir dari channel YouTube Al-Bahjah TV, Sabtu (2/3/2024).

Menurut pendakwah kelahiran 10 Agustus 1973 ini, orang yang rindu dengan bulan Ramadhan, tentunya akan mempersiapkan dirinya.

Adapun dua kunci yang perlu disiapkan menjelang Ramadhan 2024 ini disebutkan oleh Buya Yahya.

“Tanda kalau kita memang sudah rindu pada Ramadhan, harus mulai tampak saat ini, kita mempersiapkan, persiapan di bulan Ramadhan,” kata Buya Yahya.

Buya Yahya menyebutkan 2 kunci yang perlu disiapkan ketika menjelang Ramadhan ialah dzohir dan batin.

“Persiapan dzohir dan persiapan batin,” ungkapnya.

Menurutnya, orang yang rindu bulan Ramadhan, maka ia harus mempersiapkan dzohir-nya.

“Persiapan-persiapan dzohir harus ada, itu tanda bahwasanya kita rindu Ramadhan,” ujarnya.

Namun Buya Yahya menyebutkan ada kunci yang lebih penting dilakukan umat muslim yaitu persiapan batin alias hati.

“Akan tetapi ada yang lebih perlu kita persiapkan yaitu persiapan batin, hati,” paparnya.

Melaksanakan amalan di bulan suci Ramadhan tentunya ingin mengharapkan ridho agar amalan dapat diterima oleh Allah SWT.

Baca juga: Doa Menyambut Bulan Ramadan yang Dibaca Nabi Muhammad SAW, Amalkan di Ramadhan 2024

“Kita itu beramal pengen diterima oleh Allah amal kita, disebut pula bulan Ramadhan bulan pengampunan karena kita banyak dosa ingin diampuni oleh Allah,” tambahnya.

Namun, Buya Yahya menyebutkan akan ada amalan yang bisa tidak diterima oleh Allah SWT.

Menurutnya, itu ialah orang yang tidak siap untuk memasuki bulan Ramadhan.

“Akan tetapi ternyata ada sebab kita tidak diampuni oleh Allah dan tidak diterima amal kita, iya ada, siapa, yaitu orang yang memasuki Ramadhan namun belum siap hatinya,” ucapnya.

Oleh karena itu, Buya Yahya menyarankan agar umat muslim dapat mempersiapkan hatinya ketika menyambut bulan suci Ramadhan.

Yang dimaksud mempersiapkan hati dijelaskan Buya Yahya bisa dengan memunculkan rasa saling mencintai satu sama lain.

Selain itu, menurut Buya Yahya, umat muslim juga dapat menghilangkam rasa benci terhadap sesama.

“Apa yang dimaksud mempersiapkan hati?, hati harus kita bangun untuk bisa saling mencintai dengan sesama,” jelasnya.

“Maksudnya hilangkan benci dengan siapa kita membenci, harus kita pangkas perlahan demi perlahan,” tambahnya.

Maka sebelum memasuki bulan Ramadhan 2024, Buya Yahya menyarankan agar umat muslim dapat berdamai satu sama lain.

“Itu persiapan Ramadhan penting banget itu untuk berdamai, jika hidup saling mencintai karena Allah subahanallah luar biasa,” katanya.

Dengan tegas Buya Yahya menyebutkan bahwa persiapankan bulan Ramadhan tidak hanya dari dzohir, melainkan juga batin.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah Tabalong Kalsel di Bulan Ramadhan 2024, Ada Waktu Imsak, Sholat dan Buka Puasa

“Makanya yang perlu kita persiapkan bukan dzohir saja, persiapan mushola, cuma batin kita,” tuturnya.

“Menjelang Ramadhan ayo kita tata hati, bagaimana kita saling mencintai karena Allah, maka akan indah,” lanjutnya.

“Gara-gara dendam ini rugi betul, maka amal kita yang lalu tidak diterima oleh Allah, Ramadhan yang lalu juga tidak diterima, dosa juga tidak diampuni,

“Maka kita mulai karena saya ingin diterima amal saya, saya pengen diampuni oleh Allah, jangan gengsi, kita memulai dengan berdamai,” tukasnya.

(Tribunkalteng.com)

Baca Berita Ramadhan 2024 Lainnya di Tribunkalteng.com