Jose Mourinho tak Komen, Fabio Capello Sorot Daniele De Rossi Jelang Laga AS Roma vs Inter Milan

TRIBUNKALTENG.COM - Bukan Jose Mourinho, Mantan manajer AS Roma, Fabio Capello, membahas laga antara AS Roma dan Inter Milan di Stadio Olimpico malam ini.

Menurut Capello, ini akan menjadi ujian pertama bagi Daniele De Rossi di AS Roma sebagai pelatih kepala Giallorossi sejak penunjukannya pada bulan Januari lalu.

"Saya berharap pertandingan ini akan berjalan menyenangkan," ujar Capello kepada La Gazzetta dello Sport. " AS Roma-Inter adalah sebuah tantangan yang memiliki banyak implikasi, tidak hanya untuk liga."

"Ini adalah pertandingan yang penting bagi kedua tim, di momen yang sangat penting dalam musim ini. De Rossi, setelah debut kepelatihannya, menghadapi rintangan pertama yang sangat berat."

Baca juga: Tinggalkan AS Roma, Syarat Lukaku Menetap Terbentur Liga Champions dan Opsi Kini Lirik Tammy

"De Rossi akan diminta untuk melakukan tugas yang sama sekali tidak mudah: dia harus memahami titik lemah dari pemimpin klasemen dan, akibatnya, mengeksploitasinya untuk keuntungannya."

"Jujur saja, tidak hanya berdasarkan hasil-hasil terakhir namun juga penampilan terakhir, saya tidak bisa membayangkan ada orang yang bisa melihat kelemahan dalam skuat Inter ini."

Sorotan AS Roma vs Inter Milan

Super grande partita AS Roma vs Inter Milan pada giornata 24 Liga Italia menghadirkan sorotan. Kiper Inter Milan, Yann Sommer, menarik atensi karena dilarang jebol gawangnya jika ingin memecahkan sebuah rekor clean sheet.

Big match AS Roma vs Inter Milan akan dimulai pada jam 00.00 WIB di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (11/2/2024).

Pertandingan diprediksi berlangsung panas, mengingat kedua tim tengah berada dalam tren positif. Serigala Ibu Kota, baru saja merangkai tiga kemenangan beruntun yang membuktikan kehadiran Daniele De Rossi sebagai pelatih interim punya dampak besar.

Si Ular Besar, julukan Inter Milan, masih menunjukkan mental sebagai tim besar lewat kemenangan-kemenangan tipis yang mengukuhkan posisi mereka di puncak klasemen Serie A.

Tiga poin masih jadi target Nerazzurri demi mempertahankan selisih empat angka dari Juventus.

Khusus bagi Inter Milan, mereka wajib memetik poin penuh untuk menjaga keunggulan dalam perburuan Scudetto Serie A. Nerazzurri mengemas 57 poin, unggul empat angka dari Juventus yang mengekor di tangga kedua.

Jika sukses mengalahkan Giallorossi, maka keunggulan Lautaro Martinez dkk memperlebar kesenjangan menjadi tujuh angka.

Inter Milan memang diunggulkan untuk mengukir kemenangan. Pasalnya dalam enam pertemuan terakhir klub sekota AC Milan memetik lima kemenangan dan sekali kalah.