Liga 1 2023

Jeda Pilpres 2024 Persib Bandung Gelar Uji Coba Jelang Liga 1 Bergulir, ini Tindakan Bojan

Jadwal Liga 1 kembali jeda, berkaitan dengan Pemilu Presiden yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari mendatang. 

Editor: Nia Kurniawan
Instagram Bojan Hodak
Pelatih Baru Persib Bandung Bojan Hodak. Jadwal Liga 1 kembali jeda, berkaitan dengan Pemilu Presiden yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari mendatang.  

TRIBUNKALTENG.COM - Jadwal Liga 1 kembali jeda, berkaitan dengan Pemilu Presiden yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari mendatang. 

Kini Persib Bandung setelah berlaga melawan Persis Solo Minggu (4/2/2024) di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) meliburkan tim selama tiga hari. 

Ya, kompetisi Liga 1 2023-2024 kembali jeda setelah melangsungkan pertandingan pekan ke-24 mulai 4-6 Februari 2024. 

Pelatih Persib Bojan Hodak tampaknya akan bertindak lebih, mengingat penyesalannya kepada pemain atas hasil imbang 2-2 kontra Solo. 

Para penggawa Persib rencananya akan kembali berlatih Kamis (8/2/2024). 

“Ya ada jeda selama 19 hari dan kami akan memberi pemain libur tiga hari. Setelah itu kami tentunya harus melakukan analisa terhadap pertandingan (vs Persis) lalu mengubahnya untuk laga berikutnya,” papar Hodak. 

Setelah jeda nanti, Persib dijadwalkan menjalani partai tandang kontra Barito Putera pada 23 Februari 2024 rencana laga berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jawa Tengah.

Sebelum laga tersebut Bojan Hodak akan menggelar satu pertandingan uji coba yang belum ditentukan lawan yang akan dihadapinya. 

"Dan dalam kurun waktu itu juga, mungkin kami akan menggelar satu pertandingan uji coba,” kabar pelatih asal Kroasia ini. 

Hodak sebelumnya kesal dengan usaha pemainnya karena gagal mempertahankan kemenangan saat ditahan imbang Persis 2-2. 

Hasil tersebut membuat Persib gagal gagal meraih kemenangan untuk keempat kalinya secara beruntun di kandang sendiri. 

“Kami sempat memimpin 2-0 melawan Persis, semuanya berjalan dengan baik dan di bawah kendali. Kemudian dua gol datang entah dari mana, karena secara taktikal seharusnya kami harusnya tetap memimpin,” kata Hodak.  

“Mungkin dengan mencoba melakukan pelanggaran atau melakukan sapuan bola, cukup itu saja. Sulit dipercaya, dua kesalahan yang seharusnya tak dilakukan oleh anak-anak,” sesal Hodak. 

Persib patut waspada dengan posisinya di klasemen sementara. Gagal menang dalam empat pertandingan terakhir buat posisinya di peringkat ketiga rawan disalip lawan. 

Persik Kediri  (peringkat lima) mengincar posisi empat besar.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved