Berita Viral

Viral, Nenek Sakit Perut Dalam Waktu Lama, Hasil USG Ternyata Isinya Bayi Membatu, Ini Penjelasanya

Kejadian mengejutkan hasil USG dokter dari seorang nenek yang mengeluhkan sakit perut luar biasa dalam jangka panjang.

|
Editor: Fathurahman
Unilad
Keluhkan sakit luar biasa di bagian perut. Perut seorang nenek tersebut kemudian dilakukan pemeriksaan oleh dokter. Ternyata ditemukan ada bayi membatu di dalam perut sang nenek. 

TRIBUNKALTENG.COM - Kejadian mengejutkan hasil USG dokter dari seorang nenek yang mengeluhkan sakit perut luar biasa dalam jangka panjang.

Nenek yang menderita sakit perut tersebut terkejut setelah melihat hasil USG dokter yang memeriksa isi dalam perutnya ternyata ada bayi membatu.

Kasus sakit perut nenek ini pun viral, setelah diketahui hasil USG dokter diketahui ternyata penyebabnya akibat bayi membatu di dalam perut sang nenek tersebut.

Baca juga: VIRAL Gegara Makan Bubur Alat Pijat di Tangan, Sendok TikToker Wanita Ini Malah Meluncur ke Mata

Informasi awal menyebutkan seorang nenek mengeluhkan sakit perut yang sangat hebat dan berlangsung lama.

Sehingga Ia kemudian memeriksakan kondisinya ke dokter.

Alangkah terkejutnya, ternyata ada seorang bayi di dalam tubuhnya yang sudah membatu.

Dikutip dari Unilad, Rabu (10/1/2024), tubuh manusia adalah sesuatu yang menakjubkan, namun cukup menakutkan.

Dari tumor yang berisi gigi manusia hingga penemuan organ baru secara tidak sengaja, siapa yang tahu apa yang akan kita temukan selanjutnya?

Namun dokter dibuat bingung setelah menemukan pertumbuhan yang tidak biasa di perut seorang wanita berusia 73 tahun.

Seorang wanita dari Aljazair dilarikan ke unit gawat darurat setelah menderita sakit perut yang hebat.

Setelah melihat hasil scan untuk mencoba dan mendiagnosis masalahnya, dokter terkejut menemukan 'bayi terbuat dari batu' di saluran tuba pada hasil scan.

Mereka kemudian melakukan penelitian pada perutnya dan menemukan dia menderita 'litopedion'.

 Tapi apa sebenarnya lithopedion itu?

Menurut National Library of Medicine, ini adalah 'kondisi yang sangat langka dan mengacu pada kehamilan ektopik yang berkembang menjadi kematian janin dan pengapuran'.

Baca juga: Viral, Para Murid TK Jadi Pengawal Pengantin, Memeriahkan Pasangan Guru Menggelar Nikah di Sekolah

Dan dokter Karan Raj menguraikan lebih lanjut di saluran TikTok-nya, dengan mengatakan, "Ini adalah saat janin meninggal selama kehamilan ektopik perut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved