Statistik Abroad Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan, Eks Pemain PSIS Semarang Kalah Telak

TRIBUNKALTENG.COM - Dua pemain Timnas Indonesia yang sedang menjalani karier abroad ( ke Luar Neger ), Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam memiliki statistik berbeda.

Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam merupakan andalan Shin Tae-yong di sisi bek sayap Timnas Indonesia, namun keduanya memiliki catatan penampilan berbeda di level klub.

Maka tak ayal Pratama Arhan dikabarkan akan pindah ke Liga Korea menyusul Asnawi Mangkualam.

Pada musim ini catatan yang diraih Pratama Arhan jauh berbanding terbalik dengan Asnawi Mangkualam.

Diketahui, Pratama Arhan sedang menjalani musim keduanya bersama Tokyo Verdy, klub J2 League (Liga 2 Jepang).

Baca juga: Legenda AS Roma Salahkan Pemain Atas Hasil Buruk di Liga Italia dan Europa, Jose Mourinho Dibela

Baca juga: Prediksi Jerman vs Perancis Live Indosiar SCTV, Junior Mbappe Siap Adu Penalti Final Piala Dunia U17

Namun, selama menjadi kepemilikan Tokyo Verdy, pemain yang punya keahlian dalam lemparan maut kurang mendapatkan jam terbang.

Resmi setelah musim Liga 2 Jepang 2023 berakhir, Pratama Arhan hanya mencatatkan satu penampilan.

Momen tersebut terjadi pada pertandingan Tochigi SC vs Tokyo Verdy (6/7/2023).

Itu pun Pratama Arhan hanya bertindak sebagai pemain pengganti selama 10 menit.

Catatan tersebut tak jauh berbeda dengan penampilan Pratama Arhan pada musim pertamanya (2022).

Suami dari Azizah Salsha juga cuma menampilkan satu pertandingan bersama Tokyo Verdy.

Bedanya pada musim ini, Pratama Arhan mendapatkan jam terbang di Piala Kaisar Jepang.

Namun sayang dua kali penampilan pria kelahiran Blora itu mengugurkan langkah Tokyo Verdy di putaran keempat.

Jika kita bandingkan dengan Asnawi Mangkualam, tentu catatan Pratama Arhan kalah telak.

Diketahui, Asnawi Mangkualam merupakan penggawa dari Jeonnam Dragons di K2 League (Liga Korea Selatan).

Pada musim ini, eks pemain PSM Makassar tersebut mencatatkan 26 penampilan dari 39 laga di K2 League.

Tak cukup di situ, Asnawi juga mencatatkan satu penampilan saat putaran ketiga Piala FA Korea Selatan.

Adapun jika dibandingkan pada musim lalu, catatan itu hampir serupa saat Asnawi Mangkualam masih berseragam Ansan Greeners.

Asnawi sama persis, mencatatkan 26 + 1 penampilan bersama klub abroad pertamanya tersebut.

Kendati demikian, masih ada hal yang menjadi catatan dari Asnawi Mangkualam.

Ialah terkait gaya permainan keras yang telah merenggut kesempatan bermain Asnawi hingga tiga laga.

Yap, Asnawi Mangkualam harus bergelut dengan skorsing laga, imbas hukuman dari kartu kuning maupun kartu merah.

Catatan tersebut tidak pernah terjadi saat musim perdana sang pemain berkarier di Liga Korea Selatan, saat membela Ansan Greeners.

Diketahui, momen pertama Asnawi terkena skorsing ialah pasca-laga pekan ke-3 antara Jeonnam Dragons vs Gyeongnam FC (5/3/2023).

Asnawi harus mandi lebih cepat setelah mendapatkan kartu merah secara langsung.

Walhasil sepeninggal Asnawi di menit ke-25, Jeonnam Dragons akhirnya kewalahan dan yang berujung pada kekalahan telak 0-5.

Imbas insiden itu, Asnawi Mangkualam harus absen selama dua pertandingan di K2 League.

Momen kedua, Asnawi harus mandi lebih cepat setelah wasit menghadiahi kartu kuning kedua.

Momen tersebut terjadi juga saat Jeonnam Dragons melawan tim serupa yakni, Gyeongnam FC (17/9/2023).

Bermula dari kartu kuning pertama pada menit ke-15, yang dilanjutkan kartu kuning kedua pada menit ke-49, membuat Asnawi Mangkualam diusir ke luar lapangan.

Namun, pada laga ini untungnya Jeonnam Dragons mampu memetik kemenangan 2-3 atas tim rumah.

Kendati demikian, Asnawi tetap harus menjalani skorsing selama satu laga.

* Profil Suwon FC, Peminat Eks PSIS Semarang Pratama Arhan Ingin Tingkatkan Marketing Liga 1 Korea

Pemain Timnas Indonesia dan Eks PSIS Semarang, Pratama Arhan dikabarkan tengah diminati klub Liga 1 Korea Selatan, Suwon FC.

Berikut profil Suwon FC yang akan dibela Pratama Arhan musim depan apabila transfer tersebut terjadi setelah kontrak di Tokyo Verdy selesai.

Dikutip dari transfermarkt, Suwon FC merupakan klub Liga 1 Korea Selatan yang berbasis di Kota Suwon, Provinsi Gyeonggi.

Suwon FC berdiri pada 2003 dan awalnya bernama Suwon City Football Club.

Kemudian, Suwon FC mengawali kiprahnya dengan ikut kompetisi di Korea National League sebagai klub semi profesional.

Saat masih menjadi klub semi profesional, Suwon FC pernah menjuarai turnamen semi-pro bertajuk Korean President's Cup National Football Tournament pada 2004 silam.

Lalu pada 2012, Suwon FC resmi menjadi klub profesional dan mengajukan sebagai peserta liga.

Akhirnya, Suwon FC berhasil debut di kompetisi kasta kedua Liga Korea Selatan atau K2 League pada 2013.

Meski menjadi tim debutan, Suwon FC sukses finish di urutan keempat sekaligus menjadi satu-satunya tim kasta kedua yang lolos semifinal FA Cup Korea Selatan.

Pada akhir musim 2015, Suwon FC berhasil finish di urutan ketiga sekaligus mengamankan tiket promosi ke K1 League musim 2016.

Namun, Suwon FC gagal meraih hasil manis di K1 League musim 2016 dan harus kembali terdegradasi ke K2 League di musim berikutnya.

Suwon FC menjalani K2 League selama empat musim berturut-turut, mereka akhirnya kembali promosi K1 League musim 2021 setelah menyabet runner-up K2 League 2020.

Kiprah Suwon FC di K1 League kemudian berlanjut hingga sekarang.

Berada di bawah asuhan pelatih Do-kyun Kim, saat ini Suwon FC berada di posisi 10 klasemen sementara.

Dan fakta menariknya, Suwon FC sempat merekrut Shin Jae Won yang merupakan anak pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, pada musim 2022 lalu.

Hijrahnya Arhan ke Suwon FC tentu diharapkan bisa menambah menit bermain mantan pemain PSIS Semarang itu.

Pasalnya sejak memilih memilih abroad membela Tokyo Verdy, Arhan masih kurang menit bermain.

Bersama Tokyo Verdy, Arhan belum berhasil mendapatkan hati pelatih Hiroshi Jofuku hingga tak menjadi pilihan utama dalam tim.

Musim ini saja, Arhan hanya tampil satu kali di kompetisi Liga, itupun sebagai pemain pengganti.

Arhan masuk di menit ke-80 saat Tokyo Verdy menjamu Shimizu S-Pulse di Ajinomoto Stadium (6/8/2023).

Masuk sebagai pemain pengganti, Arhan belum mampu membuat timnya menang, Tokyo Verdy kalah 0-1 atas tim lawan.

Debut Arhan lantas berbuah rasa kecewa Hiroshi Shirofuku.

Dalam wawancara seusai laga, Hiroshi Shirofuku menyebut bahwa pemain bek kiri Timnas Indonesia tersebut tak bisa mengeluarkan senjata andalannya yakni lemparan maut.

Lebih lanjut, Hiroshi Shirofuku juga menyoroti kurangnya performa Arhan dalam hal menyerang.

"Tentu ini sebuah musibah. Saya ingin dia (Pratama Arhan) memperlihatkan kelebihannya dalam menggunakan kaki kiri dan lemparan ke dalam," ujar Hiroshi Shirofuku.

"Tapi dia tidak bisa melakukannya lebih jauh."

"Dia memang seorang full-back, tapi saya melihat ada permasalahan di sektor penyerangan."

"Dia seorang pemain yang mempunyai kondisi fisik bagus, jadi saya pikir dia akan bermain bagus di sektor penyerangan."

"Tapi saya pikir dia tidak bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya hari ini (red-kemarin)," tambahnya.

Profil Suwon FC, klub Liga 1 Korea Selatan yang dirumorkan tertarik meminang pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan.

Rumor tersebut bermula dari berita yang dirilis media Korea Selatan Sport Chosun, Selasa (26/9/2023).

Dalam beritanya, Suwon FC dikabarkan selangkah lagi mendapatkan Pratama Arhan.

"Suwon FC hampir merekrut pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan

Kesepakatan hampir dicapai dengan Arhan, yang berstatus bebas transfer

"Detailnya akan segera diumumkan, kesepakatan juga segera diselesaikan," tulis Sport Chosun.

Kepindahan Arhan ke Suwon FC berpeluang besar terjadi selepas kontraknya dengan Tokyo Verdy rampung.

Diketahui, kontrak Arhan dengan Tokyo Verdy akan berakhir pada 31 Januari 2024 mendatang.

* Ingin Tingkatkan Marketing Liga 1 Korea

Pratama Arhan dikabarkan diminati oleh klub K-League 1, Suwon FC dan tampaknya klub tersebut memiliki rencana yang jelas untuk merekrut pemain 21 tahun.

Media Korea Selatan, Sport Chosun secara eksklusif mengabarkan berita bahwa Pratama Arhan diminati oleh Suwon FC.

Bahkan sumber tersebut mengklaim bila Pratama Arhan sudah sepakat akan pindah ke Korea Selatan.

"Eksklusif, Suwon FC bakal merekrut pemain Asia Tenggara pertama sepanjang sejarah, kemungkinan besar mereka akan merekrut pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan," demikian judul laporan Sports Chosun.

"Suwon FC hampir pasti merekrut Pratama Arhan, pemain berkewarganegaraan Indonesia," ujar salah satu sumber yang berhasil diwawancarai oleh Chosun.

"Kesepakatan telah dicapai dengan Arhan, yang berstatus bebas transfer, dan detailnya akan segera diselesaikan."

“Diharapkan pengumuman bisa dikoordinasikan dengan waktunya."

Jika benar maka Pratama Arhan akan jadi pemain Indonesia pertama yang membela Suwon FC.

Dalam pemberitaan tersebut juga disebutkan bila Suwon FC memiliki rencana yang jelas untuk merekrut Pratama Arhan.

Sport Chosun mengabarkan Suwon FC secara blak-blakan memang ingin memanfaatkan perekrutan Pratama Arhan untuk merambah pasar Asia Tenggara.

Indonesia dipilih karena memang manajer mereka, Choi Soon-ho sudah lama menraruh perhatian ke Indonesia.

"Manajer Umum Suwon FC, Choi Soon-ho, yang mulai menjabat musim ini, mengawasi pasar Asia Tenggara untuk meningkatkan nilai klub," tulis laporan eksklusif Chosun.

"Dia secara khusus menaruh perhatian pada Indonesia."

"Jadi, Arhan masuk dalam daftar calon," lanjutnya.

Dari sisi bisnis, kepopuleran Arhan juga bakal dimanfaatkan Suwon FC.

Dalam artikelnya, Sport Chosun juga menyebut bila Arhan memiliki pengikut instagram 5,97 juta dan memiliki paras yang menawan.

Sementara itu, dari sisi performa Suwon FC bakal juga memanfaatkan tenaga Arhan.

Pratama Arhan diproyeksikan menambal posisi bek sayap kiri tim Suwon FC yang penggawanya semakin menua.

Baca juga: Jadwal Baru Liga 1 PSIS , Persib, Persis vs Madura United Ditunda, Cek Barito Putera hingga Persija

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Red Sparks vs IBK Altos Live TV Onlie Sabtu, Tim Megawati Putus Tren Buruk

Eks bek kiri timnas Korsel, Jeong Dong-ho saat ini berusia 33 tahun dan kemungkinan akan digantikan Arhan.

Selain itu, kemampuan Arhan di beberapa posisi juga bakal dimanfaatkan Suwon FC.

Selama membela Tokyo Verdy, Pratama Arhan bisa bermain sebagai bek kiri, wing-back dan bahkan winger.

Performa tajam di depan gawang terlihat saat Pratama Arhan mencetak 2 gol untuk timnas U-23 Indonesia dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 di Solo dua pekan lalu.

"Suwon FC berencana memanfaatkan baik dari segi marketing dan perfoma tim dengan merekrut Arhan," tulis Chosun.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

(TRIBUN KALTENG)