Tim Sheikh Jassim Bertindak, Manchester United Sorot Antony Buntut Ulah KDRT

Tak cukup di situ, ia juga dituding melakukan penganiayaan lagi kepadanya.

Kejadian miris terakhir terjadi pada Mei 2023 lalu.

Di mana Antony menelepon Gabriela dan mengatakan kepadanya untuk tidak bersama laki-laki lain.

Ia mengancam akan membunuh Gabriela jika sang mantan melakukan hal yang ia larang.

Akibat tindakan itu, Antony dilaporkan ke pihak kepolisian oleh Gabriela.

Antony dilaporkan atas tuduhan tindakan pidana penganiayaan dan kekerasan disertai dengan ancaman pembunuhan.

Untuk memperkuat laporannya, wanita yang juga berprofesi sebagai DJ dan influencer itu melampirkan beberapa foto dan tangkapan layar ponsel dari perkacapan keduanya, guna menjadi alat bukti.

Dengan adanya kasus ini, karier Antony di Manchester United bisa terancam.

Pasalnya konsekuensi dari laporan yang dilakukan Gabriela adalah kurungan penjara.

Memang, Antony dan Gabriela masih harus membuktikan kasus ini di persidangan.

Akan tetapi situasinya jelas tak menguntungkan bagi sang pemain.

Antony sendiri sudah menjadi sorotan lantaran performanya yang dianggap belum maksimal.

Dengan banderol yang mencapai hampir 100 juta Euro, kontribusi Antony terbilang minim.

Sebagaimana dikutip dari Transfermarkt, eks penggawa Ajax mencetak 8 gol dan 3 assist bagi Setan Merah.

Penjualan ditunda hingga 2025

Pada akhir pekan lalu, Mail on Sunday mengklaim bahwa keluarga Glazer berencana untuk mengeluarkan klub dari pasar setelah gagal mendekati harga yang mereka harapkan. Sheikh Jassim dan Ratcliffe diperkirakan telah mengajukan penawaran di kisaran £6 miliar untuk United.

Namun, yang luar biasa, laporan tersebut mengatakan bahwa pemilik saat ini akan meminta antara £7 miliar dan £10 miliar dengan mengupayakan penjualan lagi pada tahun 2025.

Pada saat itu, keluarga Glazer dikatakan memperhitungkan harga yang lebih tinggi karena peningkatan pendapatan hak siar TV, perluasan Piala Dunia Antarklub menjadi 32 tim pada tahun 2025 dan Piala Dunia yang akan datang pada tahun 2026.

Amerika Serikat adalah salah satu dari tiga negara tuan rumah untuk Piala Dunia berikutnya bersama Kanada dan Meksiko, dan turnamen ini dapat memicu minat para miliarder Amerika terhadap United.

Keluarga Glazer telah menghadapi protes atas penolakan mereka untuk menerima tawaran tersebut. Namun sebuah sumber mengatakan kepada publikasi: "Keluarga Glazer berkulit tebal dan tidak akan terpengaruh oleh reaksi negatif dari para penggemar."

Syekh Jassim dan Ratcliffe diberi tenggat waktu hingga November

Sementara laporan hari Minggu terbukti menjadi pukulan bagi para penggemar Setan Merah, yang ingin klub berpindah tangan secepat mungkin, ada kabar baik bagi mereka pada Senin sore saat 90mins melaporkan bahwa United dan perusahaan yang bertanggung jawab atas penjualan mereka, Raine Group, telah merencanakan segala sesuatunya selesai pada bulan November.

Anggota parlemen Tory mengatakan bahwa Prancis dapat menghentikan kapal-kapal kecil 'dalam semalam'

Keluarga Glazer, bagaimanapun, telah memperhatikan fakta bahwa tim NFL Washington Commanders dijual dengan harga £4,8 miliar pada bulan Juli.

Angka tersebut meyakinkan keluarga Glazer bahwa mereka seharusnya mendapatkan lebih dari £6 milyar untuk United dan melihat klub tersebut sebanding dengan Dallas Cowboys, yang dihargai £7,7 milyar oleh majalah Forbes.

Kelambanan keluarga Glazer tidak membuat Sheikh Jassim atau Ratcliffe berhenti membeli Setan Merah, menurut Sky Sports dan para penawar masih tertarik untuk menyelesaikan pengambilalihan.

Media tersebut telah menjelaskan bahwa cerita mengenai penjualan yang tidak jadi dilakukan hanyalah sebuah taktik untuk membuat Sheikh Jassim dan Ratcliffe mengeluarkan lebih banyak uang untuk mendapatkan kesepakatan. Dan keduanya percaya bahwa klub ini masih bisa dijual.

( tribunkalteng.com / Tribunnews)